Sarasehan ITB 2020: Bangun Kampus, Bangun Masyarakat
Oleh Amelia Rahma Faustina
Editor Amelia Rahma Faustina


Ungkapan mengenai pentingnya peran infrastruktur terpadu yang akan mengondisikan atmosfer kampus ideal dan mewujudkan ITB yang terbangun bersama oleh seluruh elemen kampusnya terlontar dari Andra Riandita, S.Si. Lulusan Mikrobiologi angkatan 2006 ini mengharapkan keberadaan transfer informasi yang lebih baik lagi antara mahasiswa dan elemen kampus. Hal ini tentu akan mendukung tercapainya cita-cita Kampus ITB yang memiliki lulusan dengan jiwa dan semangat membangun bangsa.
Pengembangan Terintegrasi dengan Ekonomi
Kampus ITB yang akan dibangun diharapkan menjadi sebuah wadah yang lengkap dan memfasilitasi tidak hanya penghuni kampus namun juga bermanfaat bagi masyarakat sekitar. Â"ITB disini berperan sebagai katalis, jika hanya sekedar membangun 'kampus' saja maka implikasinya terlalu sempit,Â" ujar Adjie Negara. Praktisi di bidang arsitektur ini mengungkapkan bahwa nantinya ITB diharapkan dapat menjadi laboratorium ideal bagi pengembangan ide dan inovasi terbaik yang mensinergikan konteks teknologi, seni, sains, ekonomi, dan sosial budaya. Selain itu, Kampus ITB Panglejar dapat berfungsi sebagai generator ekonomi dan perkembangan baru bagi daerah dan masyarakat sekitar. Hal ini didukung oleh kondisi lahan yang subur, berupa perkebunan teh yang sudah dikelilingi oleh pemukiman penduduk dan kemudahan akses menuju lahan yang terletak diantara Jakarta- Bandung melalui tol Cipularang.
Pentingnya ekonomi dalam penerapan disampaikan oleh Dr. Nining Soesilo,MA. Alumnus ITB jurusan Arsitektur yang saat ini lebih banyak berpraktek dalam ranah ekonomi tersebut menekankan bahwa kompetensi yang dimiliki oleh mahasiswa dan civitas akademika ITB untuk ikut memajukan ekonomi masyarakat sangat besar, tentunya dengan rencana yang matang dan kemauan yang keras untuk berusaha. Â"Yang penting aksi dan kemudian dilanjutkan dengan kontrol,Â" tambahnya. Kampus ITB nantinya diharapkan akan menjadi sebuah kampus yang lengkap dengan segala aspek keilmuan terlibat di dalamnya.
Pengembangan Terintegrasi dengan Ekonomi

Pentingnya ekonomi dalam penerapan disampaikan oleh Dr. Nining Soesilo,MA. Alumnus ITB jurusan Arsitektur yang saat ini lebih banyak berpraktek dalam ranah ekonomi tersebut menekankan bahwa kompetensi yang dimiliki oleh mahasiswa dan civitas akademika ITB untuk ikut memajukan ekonomi masyarakat sangat besar, tentunya dengan rencana yang matang dan kemauan yang keras untuk berusaha. Â"Yang penting aksi dan kemudian dilanjutkan dengan kontrol,Â" tambahnya. Kampus ITB nantinya diharapkan akan menjadi sebuah kampus yang lengkap dengan segala aspek keilmuan terlibat di dalamnya.