Seminar on Business Risk and Finance: Coorporate Srategy of Danamon
Oleh asni jatiningasih
Editor asni jatiningasih
Bandung, itb.ac.id - Sabtu (1/12) MBA ITB Sekolah Bisnis dan Manajemen (SBM) mengadakan seminar “Busines Risk and Finance” bekerja sama dengan Bank Danamon. Seminar diadakan di ruang auditorium SBM. Seminar yang dihadiri oleh sekitar seratus peserta ini menghadirkan Chief Financial Officer Bank Danamon, Vera Eve Lim.
Bank Danamon sebagai bank swasta nasional terbesar kedua memiliki komitmen untuk melayani semua segmen nasabah dengan menawarkan nilai yang unik berdasarkan keunggulan penjualan dan pelayanan, dan di dukung oleh teknologi kelas dunia. Segmen nasabah Bank Danamon meliputi perusahaan, kalangan bisnis, middle income, dan konsumer lainnya. Vera mengungkapkan saat ini banyak industri perbankan yang bersaing di segmen middle income. Prospek market ekonomi di Indonesia sendiri menurutnya sangat menjanjikan.
Dengan moto "Percaya Pada Keyakinan Anda", Bank Danamon menyatakan keyakinannya pada prospek ekonomi dan bisnis kepada para nasabahnya. Gabungan dari kekuatan tim manajemen yang sangat berpengalaman dalam memahami kebutuhan perbankan para nasabahnya di Indonesia serta didukung oleh pemegang saham baru yang memiliki pengalaman dan standar internasional, membuat Bank Danamon memiliki segala unsur yang dibutuhkan untuk mencapai keberhasilan. 59% saham Bank Danamon dimiliki oleh Temasek Holdings (Pte) Ltd, sebuah perusahaan induk investasi Singapura, Tamasek juga memegang 34% saham BII. Ditanya mengenai isu bahwa bank yang kepemilikannya sama harus di merger, Vera mengatakan itu bukan satu-satunya option.
Dalam sesi pertanyaan, ditanyakan juga kemungkinan adanya kredit macet sampai ke tingkat supreme. Vera mengatakan supreme isu hanya terjadi di Amerika karena marketnya major dan sangat sulit menelusuri record para kreditor sampai ke tingkat akar, kondisi ini jauh berbeda dengan di Indonesia sehingga isu ini dapat dihindari. Hal lainnya yaitu mengenai working environment di Bank Danamon, Vera mengatakan working environment di Bank Danamon sangat baik dan mendukung pengembangan kompetensi karena bank ini banyak mengadakan pelatihan-pelatihan profesi. Namun, bekerja di Bank Danamon tetap challenging karena menuntut dedikasi tinggi dalam rangka mencapai goals Bank Danamon sebagai lembaga keuangan terkemuka di Indonesia.
Seminar berakhir pada pukul 12.00, ditutup dengan penyerahan plakat kepada Vera Eve Lim dari panitia penyelenggara seminar.
Bank Danamon sebagai bank swasta nasional terbesar kedua memiliki komitmen untuk melayani semua segmen nasabah dengan menawarkan nilai yang unik berdasarkan keunggulan penjualan dan pelayanan, dan di dukung oleh teknologi kelas dunia. Segmen nasabah Bank Danamon meliputi perusahaan, kalangan bisnis, middle income, dan konsumer lainnya. Vera mengungkapkan saat ini banyak industri perbankan yang bersaing di segmen middle income. Prospek market ekonomi di Indonesia sendiri menurutnya sangat menjanjikan.
Dengan moto "Percaya Pada Keyakinan Anda", Bank Danamon menyatakan keyakinannya pada prospek ekonomi dan bisnis kepada para nasabahnya. Gabungan dari kekuatan tim manajemen yang sangat berpengalaman dalam memahami kebutuhan perbankan para nasabahnya di Indonesia serta didukung oleh pemegang saham baru yang memiliki pengalaman dan standar internasional, membuat Bank Danamon memiliki segala unsur yang dibutuhkan untuk mencapai keberhasilan. 59% saham Bank Danamon dimiliki oleh Temasek Holdings (Pte) Ltd, sebuah perusahaan induk investasi Singapura, Tamasek juga memegang 34% saham BII. Ditanya mengenai isu bahwa bank yang kepemilikannya sama harus di merger, Vera mengatakan itu bukan satu-satunya option.
Dalam sesi pertanyaan, ditanyakan juga kemungkinan adanya kredit macet sampai ke tingkat supreme. Vera mengatakan supreme isu hanya terjadi di Amerika karena marketnya major dan sangat sulit menelusuri record para kreditor sampai ke tingkat akar, kondisi ini jauh berbeda dengan di Indonesia sehingga isu ini dapat dihindari. Hal lainnya yaitu mengenai working environment di Bank Danamon, Vera mengatakan working environment di Bank Danamon sangat baik dan mendukung pengembangan kompetensi karena bank ini banyak mengadakan pelatihan-pelatihan profesi. Namun, bekerja di Bank Danamon tetap challenging karena menuntut dedikasi tinggi dalam rangka mencapai goals Bank Danamon sebagai lembaga keuangan terkemuka di Indonesia.
Seminar berakhir pada pukul 12.00, ditutup dengan penyerahan plakat kepada Vera Eve Lim dari panitia penyelenggara seminar.