Sampai saat ini SBM ITB sudah melaksanakan program sertifikasi QWP sebanyak empat kali. Sertifikasi QWP yang memiliki lisensi dari Financial Planning Standard Boards (FPSB) ini ditujukan kepada orang-orang yang ingin berkecimpung dibidang keuangan khususnya kepada keuangan pribadi atau Usaha Kecil Menengah (UKM). Seseorang yang telah memiliki gelar QWP juga dapat membuat biro konsultasi finansial sendiri.

Pelatihan QWP berlangsung selama dua hari dengan jadwal yang cukup padat. Acara ini dimulai pada pukul 09.00 dan berakhir pada pukul 17.30. Pada program ini peserta diajarkan untuk menggunakan sebuah software yang dapat digunakan dengan memasukan input berupa data kebutuhan, pemasukan, dan lain-lain. Metode pengajaran yang digunakan dalam pelatihan ini adalah 60% praktek dan 40% teori. Praktek yang dilakukan berupa pemecahan studi kasus komprehensif yang berasal dari klien konsultan keuangan. Dalam menyampaikan materi, SBM ITB menghadirkan praktisi-praktisi profesional dari One Shildt, sebuah perusahaan konsultan perencanaan keuangan.

Materi yang disampaikan dalam pelatihan ini antara lain mengenai Time Value of Money, dana darurat, perencanaan pendidikan, perencanaan pensiun, analisis resiko, dan akhirnya kita dapat menentukan seberapa besar kita harus menabung tiap bulannya untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan tersebut.

"Keahlian merencanakan keuangan ini sangat bermanfaat bagi semua kalangan, misalnya untuk mahasiswa S1 yang ingin melanjutkan pendidikan S2 ke luar negri dapat merencanakan keuangan dari sekarang, sehingga tahu berapa jumlah uang yang harus ditabung dengan perhitungan Time Value of Money dan lain-lain," terang Sylviana Maya Damayanti, S.T., M.B.A., R.F.A, Q.W.P., dosen SBM ITB.

Untuk kedepannya, SBM ITB berencana untuk melaksanakan Sertifikasi QWP dua kali setiap tahunnya. Angkatan pertama pada bulan April atau Mei dan angkatan kedua pada bulan Oktober-September. Sertifikasi QWP terdekat akan kembali dilaksanakan di MBA SBM ITB, Komplek Bidakara Jalan Jend. Gatot Subroto kav.71-73, Jakarta.