Teknik Elektro dan Teknik Kelautan ITB Raih Akreditasi ABET Pertama di Indonesia
Oleh Christanto
Editor Christanto
Keputusan tersebut diperoleh setelah Peter J. Carrato, ABET Chairman untuk Engineering Commision mengirimkan surat ke masing-masing dekan di STEI ITB dan FTSL ITB. Dalam keputusan ABET, Program Studi Teknik Elektro dan Teknik Kelautan ITB mendapatkan akreditasi ABET. Kedua program studi tersebut merupakan program studi pertama yang terakreditasi ABET di Indonesia.
Standar Internasional
ABET, Inc. merupakan lembaga akreditor perguruan tinggi dalam bidang sains terapan, komputer, teknik, dan teknologi. Sebagai salah satu lembaga akreditor yang ternama di Amerika Serikat, ABET telah mengakreditasi lebih dari 3100 program studi yang tersebar di 600 perguruan tinggi yang berada di berbagai negara.
Akreditasi ABET berlaku secara internasional, dan merupakan jaminan standar kualitas dari perguruan tinggi yang diakreditasi. Proses akreditasi ABET di ITB telah berlangsung cukup lama yaitu sejak awal tahun 2010, dengan tahapan berupa evaluasi, dokumen yang dikirimkan, dan kunjungan langsung ke ITB. Hal-hal yang dievaluasi meliputi mahasiswa, tujuan program studi, luaran program studi, kurikulum, kualifikasi pengajar, administrasi, fasilitas, dan sarana pendukung dan keuangan.
Selama kunjungan ke kampus, tim dari ABET juga telah menilai aspek-aspek tersebut secara langsung seperti materi kuliah, proyek mahasiswa, data-data hasil pengukuran pencapaian program studi, serta wawancara dengan mahasiswa, dosen, dan para pimpinan baik di fakultas maupun di kantor pusat. Melalui laporan tertulis serta rapat dengan anggota ABET, akhirnya lembaga akreditor ABET merekomendasikan kedua program studi di ITB untuk memperoleh status akreditasi ABET.
"Akreditasi ABET ini menuntut kita semua agar selalu sigap terhadap perubahan baik dari sisi keilmuan maupun dari kebutuhan negara kita, karena hal ini merupakan prinsip utama dalam kita melakukan perbaikan yang berkesinambungan. Pengakuan yang kita dapatkan sekarang bukanlah titik puncak tetapi adalah suatu amanah yang harus terus ditingkatkan," ujar Ir. Yudi S. Gondokaryono, Ph.D selaku ketua dari tim ABET.