Terdapat enam kategori penghargaan yang diberikan, yaitu Ganesa Widya Jasa Adiutama, Ganesa Widya Jasa Utama, Ganesa Widya Jasa, Ganesa Wirya Jasa Adiutama, Ganesa Wirya Jasa Utama, dan Ganesa Wira Adiutama.

Wakil Rektor ITB Bidang Komunikasi, Kemitraan, Kealumnian, dan Administrasi ITB, Dr. A. Rikrik Kusmara, S.Sn., M.Sn., dalam pengantar pemberian penghargaan atas nama ITB menyampaikan ucapan selamat kepada para penerima penghargaan.

“Peringatan ini tidak hanya menjadi penanda usia, tetapi juga momentum refleksi terhadap kontribusi sivitas akademika ITB dalam pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat,” tuturnya.

Dalam konteks perubahan global yang cepat, ITB berupaya menjaga relevansi keilmuan, memperkuat kolaborasi lintas sektor, serta menghasilkan solusi berbasis sains dan teknologi untuk menjawab kebutuhan masyarakat.

“Semoga penganugerahan penghargaan ini dapat mendorong kemajuan perguruan tinggi teknik lebih jauh lagi serta memotivasi kita semua untuk terus berkontribusi bagi kemajuan perguruan tinggi teknik di Indonesia,” ujarnya.

Daftar Penerima Penghargaan

Penghargaan Ganesa Widya Jasa Adiutama

1. Eisuke Tachikawa

Penghargaan atas kontribusi mendorong transformasi keilmuan di ITB menjadi lebih transdisiplin, inovatif, dan berdampak nyata.

2. Prof. Seokwon Jeon

Penghargaan atas kontribusi memperkuat posisi ITB dalam jejaring akademik dunia di bidang panas bumi dan mekanika batuan.

Penghargaan Ganesa Widya Jasa Utama

1. Setyo Yanus Sasongko

Sebagai Direktur Aimtopindo Nuansa Kimia, beliau memimpin perusahaan yang menjadi mitra strategis dalam memperkuat jejaring akademik dan industri, mendorong kewirausahaan, teknologi ramah lingkungan, serta reputasi Prodi Teknik Kimia ITB.

2. Reny Windyawati, S.T., M.Sc.

Beliau adalah alumni Teknik Planologi ITB yang aktif menjembatani sinergi antara prodi, alumni, dan pemerintah melalui pengembangan kurikulum, program kolaborasi, serta penguatan peran ITB dalam perencanaan tata ruang nasional.

3. SOHO Global Health Tbk

PT SOHO Global Health Tbk adalah perusahaan farmasi terintegrasi yang selama lebih dari 70 tahun berkontribusi pada industri kesehatan Indonesia melalui kemitraan global, jaringan distribusi luas, dan penguatan riset herbal lewat SOHO Center of Excellence in Herbal Research (SCEHR).

4. Rikrik Asiyah Ilyas

Rikrik Asiyah Ilyas adalah ahli biofarmasi dengan lebih dari 36 tahun pengalaman di dunia industri dan riset global, pionir terapi kanker berbasis antibodi monoklonal, pemimpin bioteknologi internasional, dosen di Sekolah Farmasi ITB, serta pemegang sejumlah paten di bidang biofarmasi dan anggota konsorsium riset internasional.

5. Toronata Tambun

Beliau adalah pendiri dan direktur Aren Energy Investment Pte Ltd serta Dosen Industri di STEI ITB yang berkontribusi dalam pendidikan inovasi dan kewirausahaan, membentuk talenta kreatif, menghubungkan mahasiswa ke ekosistem investor, membina koneksi global dengan institusi seperti Massachusetts Institute of Technology (MIT). Kolaborasinya dengan dosen STEI mendorong pertukaran gagasan dan riset inovatif, menjadikan lingkungan belajar lebih dinamis, relevan, dan berorientasi global.

Penghargaan Ganesa Widya Jasa

1. Laboratorium Kesehatan Provinsi Jawa Barat

Laboratorium Kesehatan Provinsi Jawa Barat dan SITH ITB berkolaborasi dalam penanganan Covid-19 melalui pemeriksaan ribuan sampel, menghasilkan publikasi ilmiah, serta membangun kerja sama berkelanjutan di bidang riset dan layanan kesehatan masyarakat.

Penghargaan Ganesa Wirya Jasa Adiutama

1. Prof. Keiko Okawa

Prof. Keiko Okawa, akademisi terkemuka dari Keio University Jepang dan Direktur DMC, berperan penting dalam mempererat hubungan akademik dengan ITB melalui kolaborasi FSRD, forum “Education in the Global Era”, konsorsium EBA, pengembangan infrastruktur internet, penyelenggaraan APIE Camp, serta mendorong penguatan institusi dan pendidikan inovatif yang menjadikannya mitra strategis internasionalisasi ITB.

2. PT Freeport Indonesia

PT Freeport Indonesia adalah mitra strategis jangka panjang FTTM ITB dalam pengembangan pendidikan, riset, dan SDM teknik pertambangan dan energi melalui dukungan kerja praktik, tugas akhir, disertasi, data lapangan, beasiswa, pendanaan riset, program Papuan Bridge, serta kegiatan akademik seperti kompetisi dan seminar, yang bersama-sama membangun kapasitas keilmuan nasional berdaya saing global. Program Papuan Bridge Program turut membuka akses pendidikan tinggi bagi putra-putri Papua di ITB. Sinergi antara PT Freeport Indonesia dan FTTM ITB mencerminkan kontribusi industri dalam membangun kapasitas keilmuan nasional yang berdaya saing global.

3. PT Dexa Medica

PT Dexa Medica adalah perusahaan farmasi nasional terkemuka yang sejak 1969 memprioritaskan riset dan inovasi, memimpin pengembangan OMAI dan OGB melalui fasilitas unggulan, serta menjadi mitra strategis Sekolah Farmasi ITB dalam riset, pengembangan SDM, kurikulum, transfer teknologi, dan kemitraan lintas sektor yang memperkuat posisi ITB sebagai pusat rujukan nasional di bidang farmasi.

Penghargaan Ganesa Wirya Jasa Utama

1. Ir. Nanang Abdul Manaf

Ir. Nanang Abdul Manaf, alumnus Teknik Geologi ITB 1983 dan Staf Ahli Menteri ESDM RI, adalah tokoh penting sektor energi yang pernah menjabat Wakil Kepala SKK Migas, Direktur Utama Pertamina EP, dan Penasehat Teknis Kementerian ESDM, serta berkontribusi dalam akreditasi internasional ASIIN untuk Prodi Teknik Geologi ITB, pendirian Kampus Lapangan Karangsambung, dan menggagas beasiswa Ikatan Alumni Geologi (IAGL), menjadikannya penghubung kuat antara dunia akademik dan profesional.

2. Dr. Ir. Nani Hendiarti Anugrahadi, M.Sc.

Dr. Ir. Nani Hendiarti Anugrahadi, M.Sc., tokoh nasional di bidang lingkungan dan kehutanan serta alumnus dan Dewan Penasihat FITB ITB, berperan sebagai dosen tamu, pembimbing, dan penghubung antara ITB dan kementerian, membuka kolaborasi internasional, melibatkan alumni dalam forum strategis, serta memperkuat sinergi kebijakan pemerintah dan pengembangan keilmuan di bidang kebumian dan kelautan.

3. Hj. Ratu Tatu Chasanah, S.E., M.Ak.

Hj. Ratu Tatu Chasanah, S.E., M.Ak., Bupati Serang dua periode, berkomitmen memajukan pendidikan dan pembangunan daerah melalui kolaborasi dengan FMIPA ITB, menggagas program penyekolahan guru, mendukung pengembangan SDM dan pascasarjana ITB, serta mendorong kerja sama pengabdian masyarakat dan riset yang berdampak langsung bagi masyarakat.

4. Prof. Kunio Kondo

Prof. Kunio Kondo dari Tokyo University of Technology adalah mitra strategis FSRD ITB dalam membangun jejaring internasional desain komunikasi visual, mendorong kolaborasi lintas budaya dan interdisipliner melalui program seperti Digital Game Design Summer Course dan ADADA, memperkaya kurikulum desain ITB dengan wawasan global, serta memperluas cakrawala akademik dan profesional sivitas Desain Komunikasi Visual ITB.

5. Wiza Hidayat

Wiza Hidayat, pimpinan PT Arkadia Sinergi Indonesia (Arkadia Works), berkontribusi dalam pengembangan infrastruktur dan pendanaan pendidikan di FTI ITB melalui penggalangan endowment fund senilai Rp1,5 miliar, serta renovasi Perpustakaan dan Student Lounge S1, yang mencerminkan kepedulian jangka panjangnya terhadap kemajuan pendidikan teknik dan sinergi alumni dengan ITB.

6. Cara Mariko Pitono

Cara Mariko Pitono, Ketua Yayasan Alumni Teknik Kimia ITB, berperan penting dalam memperkuat jejaring alumni, menyediakan beasiswa, mendukung kegiatan akademik dan penelitian, mendorong kolaborasi dengan industri, membuka peluang magang dan riset, menginisiasi pelatihan pengembangan diri dan dosen, serta menjaga reputasi Prodi Teknik Kimia ITB sebagai mitra strategis pendidikan tinggi teknik yang unggul dan relevan.

7. Ir. Setiawan Surakusumah, MBAT

Ir. Setiawan Surakusumah, MBAT, tokoh industri baja nasional yang memulai karier di PT Krakatau Steel, berperan menjembatani kerja sama industri dan pendidikan dengan Teknik Metalurgi ITB melalui pengembangan kurikulum, fasilitasi kerja praktik, kolaborasi dengan pemerintah, serta memperkenalkan Teknik Metalurgi ITB di tingkat ASEAN melalui SEAISI.

8. Bernadus Djonoputro, M.M., IAP.

Bernadus Djonoputro, M.M., IAP, alumni Perencanaan Wilayah dan Kota ITB, Kepala Pelaksana Badan Pengelola Kawasan Rebana, dan anggota Majelis Etik IAP Indonesia, berperan penting mentransformasi (Ikatan Ahli Perencanaan) IAP menjadi lembaga profesi yang profesional, menggagas program peningkatan kapasitas calon perencana, dan menghadirkan praktisi IAP dalam pengajaran di ITB untuk memperkenalkan mahasiswa pada dunia kerja.

9. Irwan Dewanto

Irwan Dewanto, Vice President Human Resources TACO Group dan mahasiswa doktoral SBM ITB, memperkuat sinergi industri dan pendidikan melalui program Mini SBM yang memberikan pelatihan dan magang gratis bagi lulusan SMA/SMK kurang mampu, dengan seluruh peserta berhasil direkrut TACO Group, sehingga menjadi contoh nyata mobilitas sosial dan peningkatan kesiapan kerja generasi muda.

Penghargaan Ganesa Wira Adiutama

1. Prof. Dr. Irwan Meilano, S.T., M.Sc. (Dekan FITB ITB 2020-2025)

2. Prof. Wahyu Srigutomo, S.Si., M.Si., Ph.D. (Dekan FMIPA ITB 2020-2025)

3. Dr. A. Rikrik Kusmara, S.Sn., M.Sn. (Dekan FSRD ITB 2020-2025)

4. Prof. Dr. Ir. Tatacipta Dirgantara, M.T. (Dekan FTMD ITB 2020-2025). Penghargaan diberikan oleh Sekretaris Eksekutif MWA ITB, Prof. Dr. Irawati, M.S.

5. Prof. Ir. Ridho Kresna Wattimena, M.T., Ph.D., IPU. (Dekan FTTM ITB 2020-2025)

6. Prof. Edwan Kardena, Ph.D. (Dekan FTSL ITB 2020-2025)

7. Prof. Brian Yuliarto, Ph.D. (Dekan FTI ITB 2020-2025)

8. Prof. Dr. Sri Maryati, S.T., M.I.P. (Dekan SAPPK ITB 2020-2025)

9. Prof. Dr. Utomo Sarjono Putro, M.Eng. (Dekan SBM ITB 2020-2022)

10. Prof. Dr. Ir. Ignatius Pulung Nurprasetio, M.SME. (Dekan SBM ITB 2023-2025)

11. Prof. apt. I Ketut Adnyana, Ph.D. (Dekan SF ITB 2020-2025)

12. Prof. Endah Sulistyawati, S.Si., Ph.D. (Dekan SITH ITB 2020-2025)

13. Dr. Tutun Juhana, S.T., M.T. (Dekan STEI ITB 2020-2025)

14. Prof. Dr. Suprijadi, M.Eng.(Dekan SPs ITB 2020-2025)

Reporter: Azarine Faustina Aurellia (Teknik dan Manajemen Industri, 2022)