Deskripsi
Pendidikan Tinggi Teknik Elektro di Indonesia dimulai dengan Laboratorium Elektro di Technische Hoogeschool te Bandoeng pada tahun 1942 dan kemudian dilanjutkan pada tahun 1944 dengan pendidikan Kikaika Denki (bagian Listrik & Mesin) sebagai bagian dari Kogyo Daigaku. Program pendidikan Teknik Elektro dimulai pada tahun 1947 sebagai jurusan Teknik.
Tujuan
Program Studi Teknik Elektro bertujuan untuk menghasilkan alumni yang sukses dalam berkarir di bidang rekayasa, atau dalam menempuh pendidikan lanjut. Selain itu, alumni diharapkan mampu menunjukkan kepeloporan dan kepemimpinan dalam komunitas masing-masing.
Prospek Kerja
Profil profesi yang diharapkan untuk mampu ditekuni dengan baik diantaranya adalah menjadi system engineer, design engineer, production engineer, operation and maintenance, dan management. Untuk sukses dalam profesi tersebut, alumni diharapkan memiliki kemampuan yang baik dalam mengoperasikan, mengimplementasikan, mengintegrasikan, melakukan sintesis dan melakukan analisa terkait dalam kerekayasaan.
Keunggulan
Program Studi Teknik Elektro telah memperoleh akreditasi dari Accreditation Board for Engineering Technology (ABET) sejak 1 Oktober 2009, dan kemudian melaksanakan re-akreditasi ABET pada tahun 2015. Prodi Teknik Elektro diumumkan secara resmi sebagai terakreditasi oleh EAC ABET pada 2016 tanpa kelemahan (weakness), dengan pelaksanaan capstone design sebagai exemplary. Terakhir Prodi Teknik Elektro telah terakreditasi oleh Indonesian Accreditation Board for Engineering Education (IABEE) pada tahun 2023 dengan masa berlaku sampai 2028. Sebagai konsekuensinya, Prodi Teknik Elektro memperoleh pengakuan predikat Unggul dari Lembaga Akreditasi Mandiri Program Studi Keteknikan (LAM Teknik) yang berlaku sampai dengan 31 Maret 2028.
Bidang Kajian
Kekuatan kurikulum Prodi Teknik Elektro terletak pada tiga aspek. Aspek pertama, kurikulum mengandung proporsi kuliah sains dasar dan matematika yang besar sehingga mahasiswa memiliki dasar pemahaman teoritis kuat dan harapannya memiliki kemampuan analisis yang kuat. Mahasiswa juga diberikan dasar-dasar kompetensi teknik elektro yang kuat dan dikenalkan dengan topik-topik utama bidang keilmuan teknik elektro yang mencakup, elektronika, sistem kendali, teknik komputer, dasar sistem tenaga dan telekomunikasi. Kemudian bagi mahasiswa juga disediakan kuliah-kuliah pilihan topik-topik tertentu yang terkini seperti Embedded System dan IoT, IC Design, Teknologi IC, Sistem Kendali Cerdas, dan lebih banyak lagi.
Aspek kedua adalah praktikum yang dikelola dengan standar yang tinggi meliputi persiapan infrastruktur, persiapan konten praktikum, dan manajemen pengelolaan yang baik.
Aspek ketiga adalah pelaksanaan pembelajaran proyek desain teknis / rekayasa capstone design yang telah dikembangkan dan dioptimasi bertahun-tahun sedemikian rupa sehingga kuliah tugas akhir capstone design benar-benar menjadi kulminasi penerapan pengetahuan dan kemampuan teknik yang telah dihimpun pada kuliah sebelumnya, diterapkan untuk memecahkan permasalahan kerekayasaan kompleks melalui pendekatan engineering design. Mitra industri dilibatkan secara signifikan untuk memberikan topik permasalahan kompleks, menjadi pembimbing tugas akhir, termasuk memberikan kesempatan mahasiswa melaksanakan TA di lokasi perusahaan, sehingga muatan industri dalam pelaksanaan TA capstone menjadi cukup kuat. Beberapa mitra industri yang pernah dilibatkan di antaranya Paragon, Qimtronics, Tritronics, dan industri lainnya.
Kurikulum
Klik tautan untuk melihat: https://el.stei.itb.ac.id/kurikulum-2019/
Alamat
Jl. Ganesha 10, Gedung Labtek V, Lantai 2
Website: https://stei.itb.ac.id/id/program-sarjana/sarjana-teknik-elektro/
Nomor telepon: +6222 2508135
E-mail: stei@itb.ac.id
