3 Mahasiswa ITB Raih Penghargaan Best Presentation dalam International Agroindustry Competition 2024

Oleh Qonita Aulia Rahmatullah - Mahasiswa Teknik Pangan, 2022

Editor M. Naufal Hafizh

BANDUNG, itb.ac.id - CLAIRE, tim yang terdiri atas 3 mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB) mendapatkan penghargaan best pitching pada International Agroindustry Competition by IPB University. Membawa inovasi smart packaging, CLAIRE menyampaikan idenya dengan jelas dan menarik pada Sabtu (3/8/2024).

International Agroindustry Competition adalah kompetisi tahunan yang diselenggarakan IPB University untuk menggali inovasi-inovasi dalam ranah teknologi dan industri pertanian. CLAIRE, tim yang terdiri atas Hanif Yusran Makarim (Rekayasa Pertanian, 2022), Firdaus Ilham (Rekayasa Hayati, 2022), dan Andian Sandi Pamungkas (Teknologi Pascapanen, 2022) dalam paper-nya mengintegrasikan nanokomposit dengan biofilm antosianin dari limbah kulit buah naga. Integrasi ini menghasilkan smart packaging yang dapat meningkatkan umur simpan suatu produk pertanian.

“Singkatnya ini packaging untuk produk agroindustri menggunakan nanokomposit berbasis selulosa yang diintegrasikan dengan biofilm antosianin dari limbah buah naga. Bentuknya semacam ziplock bag, ukuran 12x24 cm, (packaging) ini bisa memperpanjang masa simpan dari produk,” ujar Hanif.

   

Dalam paper-nya, CLAIRE memanfaatkan antosianin, senyawa flavonoid larut dalam air, yang banyak terdapat di alam baik terkandung di dalam buah, daun, maupun bunga. Antosianin memiliki manfaat biologis salah satunya sebagai antioksidan.

“Nanokomposit itu umum digunakan namun yang jadi inovasinya itu ada di freshness indicator yang dibuat dengan lapisan antosianinnya. Secara ilmiah, singkatnya dalam antosianin ada kation flavilium yang dapat berubah warna pada pH tertentu. Kami memanfaatkan itu untuk mengindikasikan kesegaran/kualitas produk,” katanya.

   

Dalam kompetisi ini, CLAIRE meraih penghargaan best pitching. Mereka membagikan tips dan trick dalam melakukan presentasi yang tentunya dapat diaplikasikan di mana pun, bukan hanya saat lomba, tetapi juga saat presentasi lainnya.

Terdapat 4 tips yang diberikan. Pertama, bawalah masalah/latar belakang yang relevan. Kedua, kenali audiens. Ketiga, sesuaikan bahasa dan konten dengan audiens. Keempat, melakukan pengondisian yang membuat audiens nyaman dan merasa dilibatkan.

Reporter: Qonita Aulia Rahmatullah (Teknik Pangan, 2022)