Pada tahun 2024, Agrifasco diadakan untuk kesembilan kalinya dengan tema "Transformasi Pertanian Menuju Masa Depan yang Berkelanjutan".

Agrifasco tahun ini menghadirkan serangkaian acara yang memukau dan inklusif, menarik perhatian tidak hanya dari kalangan mahasiswa ITB tetapi juga masyarakat umum. Tiga acara utama yang dilaksanakan adalah Agrifasco Goes to School (24 Januari-7 Februari 2024), Agriinnovate (Desember 2023-Februari 2024), dan Agrifest (25 Februari 2024).

Agrifasco tahun ini menampilkan inovasi yang lebih menekankan pada teknologi dalam pertanian, tidak harus selalu berhubungan dengan Internet of Things (IoT) namun juga mencakup teknologi sederhana yang realistis untuk diaplikasikan.

Ketua penyelenggara 9th Agrifasco, Muttaqin Abdul Hamid (Rekayasa Peranian, 2020), yang juga menjabat Kepala BSO AGRAPANA termotivasi menyebarluaskan dan memperkuat citra himpunannya melalui kegiatan berskala nasional seperti Agrifasco.

"Selain itu kan, kita juga ada ke sekolah-sekolah, ke SMA-SMA, itu juga salah satu tujuan aku untuk memperkenalkan jurusan yang istilahnya juga baru di ITB, yaitu Rekayasa Pertanian," ujarnya.

Untuk mencapai hal tersebut, dirancang sejumlah inovasi dalam Agrifasco, seperti pengadaan Agustus, penyelenggaraan secara luring, serta penyusunan acara yang terkait dan berkelanjutan satu sama lain. Berikut perrincian kegiatan tersebut:

1. Agrifasco Goes to School (Agustus): Sebuah inisiatif untuk sosialisasi himpunan AGRAPANA, program studi Rekayasa Pertanian, dan Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati sebagai bagian dari ITB ke sekolah-sekolah di sekitar Bandung dan Jatinangor. Pada acara ini dipromosikan perlombaan infografis Agriinnovate;

2. Agriinnovate: Perlombaan terkait tema 9th Agrivasco, terbagi dalam dua tingkatan, yaitu lomba infografis untuk siswa SMA serta Lomba Karya Tulis Ilmiah untuk mahasiswa. Kedua agenda berskala nasional, dengan finalis serta pemenang lomba diundang ke Agrifest untuk Awarding.

3. Agrifest: Merupakan puncak acara Agrifasco, berupa festival yang memadukan live music, bazar UMKM (makanan, minuman, produk kreatif, hingga hasil pertanian), serta talkshow. Pembicara utama pada acara tersebut adalah CEO Kokikit, Andri Sulali, yang membahas tentang e-business. Selain itu, tampil pula sejumlah pembicara mahasiswa yang membahas tips memenangkan lomba, mendapat prestasi, dan sebagainya.

Pada hari Agrifest, finalis lomba infografis (10 terbaik) mempresentasikan ide-ide secara langsung dan dinilai melalui voting oleh massa yang hadir sebagai bagian dari penilaian pemenang. Selain dari vote, berbagai juri relevan juga menilai karya peserta secara objektif. Pengumuman pemenang dan penghargaan dilakukan di hari terakhir kegiatan.

Ketua penyelenggara mengungkapkan kebanggan dan kegembiraannya atas kesuksesan 9th Agrifasco. Dia juga menyatakan terima kasihnya pada berbagai pihak.

“Acara ini mendapatkan dukungan penuh dari internal himpunan, dosen, serta eksternal seperti sponsor dan pihak terkait,” ucap Muttaqin.

Keberhasilan acara ini pun tidak terlepas dari upaya setiap panitia. Adina (Rekayasa Pertanian, 2021), ketua bidang Acara 9th Agrifasco, mengutarakan harapannya. "Melihat antusiasme teman-teman, aku harapkan Agrifasco ini bisa terus berlanjut sampai ke generasi berikutnya dan semakin baik lagi, bisa memberikan dampak yang lebih besar terhadap orang sekitar. Semoga Agrifasco ini bisa membuka wawasan dan insight baru terkait dengan dunia pertanian yang sudah modern," ujarnya.

Reporter: Ayesha Lativa Mafaza (Teknologi Pascapanen, 2021)