Cerita Sukses Wisudawan Doktor ITB Tahun Akademik 2022/2023 Hasilkan 9 Publikasi Internasional
Oleh Adi Permana
Editor Adi Permana
BANDUNG, itb.ac.id – Institut Teknologi Bandung (ITB) menyelenggarakan Sidang Terbuka Wisuda Kedua ITB Tahun Akademik 2022/2023 untuk Program Doktor, Program Magister, Program Sarjana, dan Program Profesi Insinyur di Gedung Sasana Budaya Ganesha (Sabuga) pada Sabtu, (8/4/2023). Dalam kesempatan ini, Erna Hikmawati program Doktor Teknik Elektro dan Informatika menjadi perwakilan wisudawan Doktor untuk memberi sambutan.
Menjalani perkuliahan di ITB merupakan dambaan banyak orang. Salah satunya, Erna. Bermodal ijazah Sarjana dan Magister non-ITB sempat memunculkan rasa tidak percaya dirinya. Namun, Erna tidak pantang menyerah. Berkat kegigihan dan dukungan keluarga, Erna mampu membuktikan bahwa tidak ada yang tidak mungkin di dunia ini.
Selama menjalani hari sebagai mahasiswa Doktor Teknik Elektro dan Informatika ITB, Erna sempat menjadi Chief Operational Officer PT Motekar Edukasi Indonesia dan Dosen Universitas Nasional PASIM. Menjalani masa perkuliahan sebagai mahasiswa Doktor di tahun 2019 tentu bukanlah hal yang mudah. Namun, dalam sambutannya Erna mengatakan “Residensi” menjadi faktor keberhasilannya menjadi Doktor ITB.
Residensi adalah kegiatan pelaporan mingguan terkait progres penelitian bagi mahasiswa S3 ITB setiap hari Rabu. Luaran kegiatan ini, mahasiswa dituntut untuk mempublikasikan paper pada seminar internasional maupun jurnal internasional.
Menulis paper merupakan hal yang awam bagi Erna. Namun, berkat bimbingan dan dukungan dari dosen pembimbing Ir. Kridanto Surendro, M.Sc., Ph.D., Erna berhasil mempresentasikan risetnya di seminar Internasional yang diikuti oleh 15 negara dan mendapat penghargaan Best Presenter.
Pengalaman berharga yang Erna dapat tentu tidak berhenti sampai disitu. Pengalaman tersebut selalu menjadi motivasi Erna untuk berkembang lagi kedepannya. Di tiap semester, Erna secara rutin melakukan publikasi. Pada semester dua, Erna berhasil mempublikasikan satu paper pada jurnal internasional bereputasi Q1. Pada akhir studi, Erna memiliki 3 jurnal Q1, 1 jurnal Q2 dan 5 prosiding internasional.
“Saya menyadari pembelajaran berharga yang saya dapatkan selama studi ini bukan hanya mendapatkan ilmu yang bermanfaat tetapi pembiasaan diri, peningkatan motivasi, semangat berbagi, dan penciptaan karakter untuk menjadi pribadi yang lebih baik lagi.”
Reporter: Pravito Septadenova Dwi Ananta (Teknik Geologi, 2019)