Desa Mitra HMTL: Membantu Masyarakat Mendapat Air Bersih

Oleh Diviezetha Astrella Thamrin

Editor Diviezetha Astrella Thamrin

BANDUNG, itb.ac.id - Himpunan Mahasiswa Teknik Lingkungan (HMTL) ITB kembali menerapkan salah satu Tri Darma perguruan tinggi, pengabdian masyarakat, dengan melaksanakan Desa Mitra HMTL. Desa Mitra HMTL adalah kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh HMTL dengan memperbaiki serta mengembangkan infrastruktur sanitasi lingkungan desa. Kegiatan ini dilaksanakan akhir tahun 2012 silam pada November-Desember 2012, dengan menjadikan Desa Kidang Pananjung sebagai desa sasaran.

Desa Kidang Pananjung dipilih sebagai desa sasaran untuk melanjutkan program Desa Mitra HMTL 2010. Minimnya akses sumber air bersih untuk memenuhi kebutuhan harian penduduk menyebabkan desa ini terbelakang dalam bidang sanitasi lingkungan. Penduduk harus menempuh perjalanan sekitar 20 menit melalui medan yang curam untuk sampai pada sumber mata air bersih. Selain minimnya infrastruktur untuk distribusi air, infrastruktur sanitasi yang terbatas menyebabkan masih adanya budaya BAB sembarangan karena fasilitas MCK yang kurang memadai pula.

Melalui kegiatan Desa Mitra HMTL ini, para mahasiswa bahu membahu bersama penduduk setempat membangun sebuah infrastruktur untuk sistem pengadaan dan distribusi air bersih. Tahap pertama pembangunan terdiri dari penggantian toren air, pembuatan jalur distribusi air, dan penghancuran MCK yang sudah tidak berfungsi untuk diganti.

Menurut Tito Ariwibowo Darmawan, Ketua Desa Mitra HMTL 2012, penduduk Desa Kidang Pananjung menanggapi kegiatan ini dengan sangat positif. "Penduduk bersedia untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan ini mulai dari perancangan, pembuatan, sampai perawatan," ujarnya.

Setelah pembangunan tahap pertama, dibuat sistem toren baru yang terdiri dari 1 toren bervolume 500 liter dan 1 toren bervolume 1000 liter. Sistem toren baru yang dilengkapi dengan toren-toren bervolume besar ini dimaksudkan untuk mengakomodasi kebutuhan penduduk akan air pada musim kemarau. Pada musim kemarau, mata air yang surut akan menyebabkan debit air mengecil pula, sehingga digunakan toren-toren bervolume besar agar tekanan air yang diterima warga tetap kencang.

Pelatihan Kerajinan Tangan dan Pemilahan Sampah

Pada kegiatan Desa Mitra HMTL ini diadakan pula kegiatan lainnya seperti pelatihan pembuatan kerajinan tangan dari sampah plastik untuk ibu-ibu di Desa Kidang Pananjung dan sosialisasi pemilahan sampah untuk anak-anak SD Wahilir. Para peserta yang mengikuti pelatihan pembuatan kerajinan tangan serta pemilahan sampah mengikuti acara dengan antusias.

Eksekusi final dari Desa Mitra HMTL dilakukan dengan para mahasiswa yang tinggal langsung bersama warga selama 2 hari untuk pendidikan hidup sehat, serta pembangunan tahap final. Pada area pembangunan toren, dibuat dinding fondasi untuk mencegah terjadinya longsor. Dengan adanya sistem baru distribusi air bersih dan infrastruktur sanitasi baru melalui Desa Mitra HMTL ini, diharapkan taraf kesehatan hidup penduduk Desa Kidang Pananjung dapat meningkat.

 

Sumber: Tara Tatiana Rahmadi

Dokumentasi: Tara Tatiana Rahmadi