Salah satu media HMTL ITB untuk berkontribusi pada masyarakat dan lingkungan adalah melakukan pergerakan sosial kemasyarakatan dan pengabdian kemasyarakatan yang dieksekusi oleh Departemen Sosial Masyarakat HMTL ITB.

Ketua Departemen Sosial Masyarakat HMTL ITB, Alvionita Dwi Utami, mengatakan, orientasi utama dari program kerja Departemen Sosial Masyarakat HMTL ITB adalah pengimplementasian keilmuan Teknik Lingkungan untuk kebermanfaatan kehidupan masyarakat, baik dalam bentuk edukasi hingga inovasi teknologi. Selain itu, orientasi utama departemen ini juga berfokus pada kolaborasi dengan pihak eksternal dan peningkatan kepedulian dan pengetahuan anggota HMTL ITB terhadap isu dan kondisi yang terjadi di masyarakat.

Pertanyaan berbagai pihak terkait “Mahasiswa sudah berbuat apa saja bagi masyarakat” menjadi pertanyaan yang seringkali terlontar untuk para mahasiswa. Melalui pertanyaan tersebut, lahirlah keresahan dan urgensi untuk menciptakan wadah aktualisasi para mahasiswa HMTL ITB untuk memberikan dampak nyata bagi masyarakat. Bukan hanya memiliki pengetahuan tentang menciptakan kondisi ideal bagi masyarakat dan lingkungan, namun juga memiliki kemampuan untuk melakukan aksi nyata dalam menciptakan kondisi yang lebih ideal untuk lingkungan dan masyarakat sekitar.

Salah satu hal menarik dari pergerakan sosial kemasyarakatan HMTL ITB adalah antusiasme massanya yang cukup tinggi. “Metode yang diterapkan untuk meningkatkan antusiasme massa dalam melakukan kegiatan sosial masyarakat adalah dengan mengajak mereka untuk melihat permasalahan lingkungan yang terjadi di masyarakat secara langsung,” jelas Alvionita, Ketua Departemen Sosial Masyarakat HMTL ITB 22/23.

Selain itu, kegiatan sosial masyarakat juga dapat dikemas dengan unsur edukasi namun tetap tidak kaku seperti berkunjung sekaligus berbagi dengan petugas-petugas yang ada di TPS sekitar kampus. Selain itu, Departemen Sosial Masyarakat juga menciptakan lini masa kegiatan yang menyesuaikan dengan kesibukan akademik dan acara himpunan anggota HMTL ITB agar kegiatan sosial masyarakat yang dilaksanakan tidak memberatkan anggotanya.

Lantas, apa saja hal yang sudah dituai melalui berbagai kegiatan kemasyarakatan yang telah dilaksanakan oleh HMTL ITB? Terjun langsung kepada masyarakat hingga mengaplikasikan keilmuan Teknik Lingkungan untuk mengedukasi masyarakat dan menciptakan teknologi untuk membantu masyarakat telah ditunaikan oleh massa HMTL ITB. Mulai dari melakukan edukasi pengolahan sampah organik dengan Black Soldier Fly di Desa Margamulya, Pangalengan, Jawa Barat hingga menanam 1000 pohon di daerah aliran sungai (DAS) dan daerah rawan bencana, tepatnya di Desa Cipunagara, Subang, Jawa Barat merupakan hasil konkrit pergerakan kemasyarakatan Departemen Sosial Masyarakat HMTL ITB 2022/2023.

Menunaikan kegiatan sosial masyarakat tentunya memberikan banyak manfaat. Baik manfaat untuk sang pelaksana hingga untuk masyarakat sekitar. Bagi massa HMTL ITB, melakukan kegiatan sosial masyarakat telah memberikan berbagai manfaat untuk mereka. Mulai dari mempererat kekeluargaan saat jalan-jalan bersama, meningkatkan empati ketika berinteraksi secara langsung dengan masyarakat, hingga mendapat kesempatan untuk memahami aplikasi dari berbagai ilmu yang telah dipelajari di bangku kuliah pada masyarakat dan lingkungan secara aktual.

“Ilmu yang kita dapatkan di bangku kuliah belum berarti dan tidak akan semakin kaya jika hanya dinikmati oleh diri sendiri saja. Sehingga mari kita tingkatkan dan aplikasikan ilmu yang dimiliki dengan memberikan kebaikan dan manfaat bagi masyarakat sekitar,” kata Alvionita Dwi Utami, Ketua Departemen Sosial Masyarakat HMTL ITB 22/23

Reporter: Yoel Enrico Meiliano (Teknik Pangan, 2020)