Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bagian dari acara Earth Day 2019. Para pelari berangkat dari Forest Walk Babakan Siliwangi dan berakhir di Gerbang Utama Kampus ITB Jalan Ganesha No.10 Bandung.

Berbeda dengan rangkaian acara Earth Day tahun sebelumnya, Earth Day 2019 menekankan pada peningkatan kesadaran masyarakat mengenai masalah lingkungan. Sehingga, dengan adanya Earth Run, acara Earth Day tidak sebatas pada apresiasi terhadap hari bumi saja. 

Earth Run merupakan fun run yang bertujuan mengajak masyarakat untuk menjaga lingkungan dengan cara mengumpulkan sampah yang ditemukan sepanjang jalur yang dilalui. Kegiatan ini diikuti oleh 396 peserta yang berasal dari berbagai kalangan umur dan daerah asal, termasuk Yogyakarta dan DKI Jakarta. Sebelum berangkat, peserta dibekali kantung plastik yang terbuat dari singkong sehingga bahan ini dapat larut dalam air dan tidak mencemari lingkungan.

Pemenang Earth Run 2019 terbagi dalam dua kategori. Kategori pertama adalah kategori tercepat, yakni pelari yang lebih dulu sampai pada garis finish. Kemudian, kategori kedua adalah kategori penyelamat bumi, yaitu pelari yang mengumpulkan sampah terbanyak. Kategori pertama dimenangkan oleh Indra Diva dan Daffa Kusuma Putra. Sementara kategori kedua dimenangkan oleh Faisal Riyagung yang berhasil mengumpulkan sampah seberat 2,8 kilogram dan Billy Tamadi dengan sampah sebanyak 1,96 kilogram.

Setelah kegiatan lari, Earth Run 2019 ditutup dengan workshop mengenai pengelolaan sampah yang diisi oleh Unit Nautika ITB serta Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Bandung. Hal yang disampaikan diantaranya mengenai cara pengelolaan sampah yang baik demi meminimalisir jumlah sampah yang dihasilkan dan ajakan untuk lebih peduli terhadap lingkungan.

“Yang diharapkan pertama pasti agar acara ini bisa diteruskan oleh FITB 2019 nanti atau dari masyarakat luar karena alhamdulillah kami mendapat respon positif, total sampah yang terkumpul hampir sebanyak sepuluh kilo (kilogram),” ungkap Muhammad Khalifah Buwana sebagai ketua Earth Run 2019. Ia juga berharap agar hal yang dilakukan oleh peserta hari ini dan hal yang disampaikan pada workshop dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Reporter: Rizana Salsabila (Magang IJA 2019)