Terletak di area Summarecon Bandung, Gedebage, kawasan ini mengusung konsep Technopolis yang dapat bertujuan mendorong hilirisasi hasil penelitian dan produk inovasi teknologi, melalui penciptaan ekosistem inovasi yang kondusif bagi startup, dan memperkuat jaringan kemitraan industri.

Menurut Guru Besar dari Kelompok Keahlian (KK) Teknologi Bangunan Sekolah Arsitektur, Perencanaan, dan Pengembangan Kebijakan (SAPPK) ITB, Prof. Dr. Ir. Surjamanto W., M.T., mengatakan STP Gedebage dapat menjadi ekosistem yang kondusif bagi pengembangan serta komersialisasi produk-produk inovasi dari ITB.

STP Gedebage ini akan dilengkapi dengan berbagai fasilitas. Mulai dari inkubator dan akselarator bisnis untuk membantu startup dan perusahaan rintisan untuk mengembangkan usaha mereka. Kemudian ada pula laboratorium dan ruang penelitian guna mendukung kegiatan penelitian, pengabdian masyarakat, dan pengembangan.

Tak ketinggalan fasilitas co-working untuk mendorong kolaborasi antara akademisi, industri, serta pemerintah setempat. Sebab, kehadiran STP Gedebage juga diproyeksikan untuk mendukung konsep smart city yang ada di Kota Bandung.

Progres Pembangunan Pembangunan STP Gedebage

Pembangunan STP Gedebage atau ITB Innovation Park (IIP) Bandung Technopolis terus menunjukkan kemajuan yang pesat. Kini struktur bangunan utama telah hampir dirampungkan.

Pekerjaan saat ini tengah difokuskan untuk penyelesaian finishing, seperti pengerjaan fasad, dinding, lantai, langit-langit, sebagai komponen arsitektur bangunan.

Adapun fasilitas lainnya yang tengah digarap adalah pemasangan Mechanical, Electrical, and Plumbing (MEP), yang mencakup pemasangan elevator/ lift, pompa air, sistem kelistrikan, genset, dan sistem keamanan seperti sistem peringatan dini/alarm dan sistem proteksi kebakaran.

"Tengah dipersiapkan juga fasilitas laboratorium yang sesuai dengan kebutuhan untuk penelitian dan inovasi," ucap Prof. Surjamanto.

Sebagai informasi, STP Gedebage memiliki luas area hampir mencapai 40.000 meter persegi dan terletak di kawasan komersial Summarecon Gedebage, Bandung, yang kini tengah berkembang pesat.

"Dengan kapasitas yang lebih besar ini dapat menampung lebih banyak startup dan perusahaan rintisan dalam pengembangan serta inovasi," lanjutnya.

STP Gedebage Sebagai Ekosistem Inovasi Terpadu

Hadirnya STP Gedebage atau ITB Innovation Park (IIP) Bandung Technopolis ini memiliki peranan penting dalam mendorong inovasi serta hilirisasi produk teknologi. Sekaligus menyediakan wadah bagi para peneliti untuk melakukan ruang kolaborasi penelitian dan penelitian terapan dari berbagai disiplin, dan bahkan memungkinkan pengembangan ilmu-ilmu baru.

Tak heran, STP Gedebage ini juga dapat menjadi ekosistem inovasi dan teknologi bagi para peneliti dan pelaku usaha. Tak hanya itu, STP Gedebage pun dapat semakin membantu hilirisasi hasil penelitian, yakni proses penerapan hasil penelitian ke dalam produk serta layanan yang dapat dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat.

Adapun ITB Innovation Park Bandung Technopolis ini berfokus pada berbagai pengembangan teknologi dan industri strategis seperti teknologi informasi dan komunikasi (TIK), infrastuktur dan kebencanaan, pangan dan, kesehatan, AI, transportasi, energi dan energi terbarukan, dan lain sebagainya.

"Sudah banyak startup atau perusahan rintisan kami bina dan nantinya produk-produk inovatif dari startup tersebut dapat lebih mudah dinikmati oleh masyarakat dan menjadi komoditi industri," tuturnya.

Harapannya dengan adanya ITB Innovation Park Bandung Technopolis tersebut dapat menjadi pusat ekosistem inovasi yang menghubungkan akademisi /peneliti, industri, masyarakat, serta pemerintah setempat guna menghasilkan solusi-solusi yang bermanfaat bagi masyarakat banyak. Selain itu, STP Gedebage pun diharapkan menjadi model bagi pengembangan kawasan inovasi perguruan tinggi di Indonesia, sekaligus mendorong kemajuan bangsa melalui kolaborasi dan inovasi.