Seminar tersebut dibuka dengan pemberian motivasi yang dikemas dengan talkshow oleh I Wayan Kurniawan Aditya W., yang kerap dipanggil Wawan. Salah satu pendiri Ngebuat.com itu menjelaskan perjalanan seperti apa yang harus dilewati untuk mencapai medali emas. Wawan menekankan bahwa mahasiswa tidak perlu takut untuk mencoba merealisasikan sebuah ide cemerlang yang tidak sesuai dengan program studinya. Selain itu, Wawan berharap mahasiswa dapat mencoba untuk menawarkan suatu inovasi yang belum pernah ada sebelumnya.

Selanjutnya, acara dilanjutkan dengan pemberian materi tentang PKM yang dikemas dengan sederhana dan menarik oleh Ibnu Baidillah, atau lebih dikenal sebagai Kak Ubai. Beliau juga berbagi kisah tentang proses memperjuangkan emas oleh timnya. Dengan gaya berceritanya yang jenaka, Kak Ubai mengajak para mahasiswa untuk tetap berusaha tekun dan terus melihat ke depan. "Hasil tidak akan pernah mengkhianati proses," kata Kak Ubai. Beliau juga menyampaikan materi tentang gambaran mengenai tim yang ideal dan perbedaan 5 jenis PKM seperti PKM-K (Kewirausahaan), PKM-KC (Karsa Cipta), PKM-M (Pengabdian Masyarakat), PKM-T (Penerapan Teknologi), dan PKM-P (Penelitian).

Lanjutan dari acara saat menjelang malam ini adalah Bandrek Sore dari Kementrian Inovasi dan Wirakarya KM ITB. Lewat Bandrek Sore, para peserta dikenalkan pada berbagai organisasi, tim riset, dan kegiatan-kegiatan yang dapat mendukung mereka berkarya dan mengembangkan potensi secara maksimal selain di PKM itu sendiri. Dengan rangkaian kegiatan Seminar dan Motivating PKM ini, diharapkan Barudak ITB Juara dapat mengobarkan api semangat dan ide-ide yang ada di dalam diri masing-masing peserta.