Manggala Karya HMT-ITB, Tingkatkan Kualitas Pendidikan dan Wawasan Kebencanaan di Desa Warjabakti
Oleh Adi Permana
Editor Adi Permana
BANDUNG, itb.ac.id. – Himpunan Mahasiswa Tambang Institut Teknologi Bandung (HMT-ITB) mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat yang diselenggarakan di Desa Warjabakti, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Kegiatan ini diberi nama Manggala Karya, memiliki makna pemimpin yang bergerak dan berjuang untuk lingkungan sekitarnya melalui semangat intelektual untuk menghasilkan perwujudan suatu karya.
Rangkaian kegiatan yang dilaksanakan pada Minggu, 26 Februari 2023 itu, berfokus pada pengembangan pendidikan dan wawasan kebencanaan. Dengan jumlah relawan sebanyak 106 orang yang terlibat, kegiatan ini dapat memberikan manfaat bagi lingkungan sekitar sekaligus kesan yang baik bagi para relawan.
Kegiatan pengabdian masyarakat ini memiliki 3 tema di dalamnya. Yang pertama adalah pendidikan, di mana kegiatan difokuskan pada peningkatan kualitas pendidikan di RW 11, Desa Warjabakti. Langkah yang dilakukan adalah dengan memberikan fasilitas pendidikan tambahan seperti bangku sekolah, tempat sampah, alat tulis, dan buku-buku bacaan yang bisa digunakan oleh pelajar dari MI Warjabakti.
Selain itu, terlaksana kolaborasi antara HMT-ITB dengan Ikatan Mahasiswa Desain Interior ITB (IMDI ITB) dalam melakukan pengecatan dan pembuatan mural di sekolah tersebut. Konsep mural yang dibuat didasarkan dengan kondisi pendidikan di sana.
Terdapat dua bagian mural yang berbeda, sebelah kiri menggambarkan kondisi aktual desa seperti bertani beternak, berkebun kopi dan lain-lain. Sebelah kanan adalah kehidupan lain yang lebih maju dengan buku, musik, alat laboratorium dan sejenisnya. Harapannya, anak-anak disana disadarkan bahwa pendidikan itu penting untuk peradaban yang lebih baik.
“Dengan adanya perbaikan sekolah dan pembuatan mural dapat mempercantik ruangan dan meningkatkan motivasi anak-anak untuk semakin banyak belajar,” tutur Pak Usep sebagai salah satu guru di sekolah.
Tema yang kedua adalah Mitigasi Bencana. HMT-ITB melakukan analisis kestabilan lereng dan rekomendasi penanganan lereng di RW 4 Desa Warjabakti yang pernah mengalami pergerakan tanah pada tahun 2019. Kemudian, HMT-ITB membuat Ekstensometer sederhana menggunakan kayu untuk mengukur pergerakan tanah harian lalu memberi penyuluhan terkait pengukuran pergerakan tanah dan kriteria lereng yang tidak aman berdasarkan pengukuran pergerakan tanah yang tercata pada tersebut.
Tema yang terakhir adalah mengenai Keakraban Masyarakat. Tema ini digunakan untuk menumbuhkan nilai bermasyarakat. HMT-ITB mencoba untuk melakukan langkah berbaur dengan masyarakat dengan pendekatan melalui budaya-budaya yang biasa dilakukan pada desa Warjabakti. Kegiatan yang dilakukan, yaitu makan bersama dengan warga RW 11 Desa Warjabakti atau yang biasa dengan ‘ngaliwet’. Selain itu, HMT-ITB juga melakukan pendekatan lain dengan mengenalkan kembali alat musik Sunda yaitu Angklung dan memainkannya bersama dengan warga RW 11 Desa Warjabakti.
Harapannya, setelah dilakukan kegiatan pengabdian masyarakat ini HMT-ITB bisa jauh lebih masif memberikan dampak kepada lingkungan sekitar sekaligus menjadi wadah bagi anggota biasa HMT-ITB dalam membentuk anggota yang memiliki kepekaan dan tanggung jawab sosial dalam mewujudkan Tri Darma Perguruan Tinggi yaitu Pengabdian Masyarakat.
Reporter: Erika Mariana (Teknik Metalurgi, 2020)
Foto: Himpunan Mahasiswa Tambang ITB