Panitia Umumkan Rekapitulasi SNMPTN 2014 : Jawa Timur Berada di Posisi Teratas

Oleh Syardianto

Editor Syardianto

BANDUNG, itb.ac.id-  Setelah melakukan proses seleksi selama kurang lebih 2 bulan, Tim seleksi SNMPTN 2014 menggelar Konferensi Pers pada Senin (26/05/14) bertempat di Ruang Rapat Utama Lantai 3  Gedung D Dikti Kemendikbud, Jalan Raya Jend Sudirman Pintu I, Senanyan Jakarta pukul 15.00 WIB. Rapat yang dihadiri oleh Prof. Dr. Ganjar Kurnia, DEA sebagai ketua umum SNMPTN dan SBMPTN ini memaparkan bahwa hasil seleksi dapat dilihat secara online pada Selasa (27/05/14) di situs resmi SNMPTN 2014 dan PTN penyelenggara, kemudian secara offline pada Rabu (28/05/14).

"Dari 861.367 siswa SMA seluruh Indonesia yang mengikuti Ujian Nasional (UN), sebanyak 579.028 siswa mendaftar SNMPTN tahun ini atau sekitar 67,2%" ujar Ganjar Kurnia pada saat rapat berlangsung.Sementara itu, dari 151.164 siswa MA yang lulus sejumlah 84.916 siswa ikut mendaftar dan dari siswa SMK sebanyak 388.131, sekitar 113.592 siswa yang ikut mendaftar SNMPTN 2014. Tahun ini, panitia seleksi SNMPTN telah menerima 777.536 pelamar dari SMA/SMK dan MA.

Sementara daya tampung calon mahasiswa untuk SNMPTN 2014 berjumlah 133.406 orang. Dari keseluruhan total yang diterima, sebanyak 118.898 peserta diterima di PTN pilihan pertama atau sekitar 15.30% dan sebanyak 6.508 peserta diterima di PTN pilihan kedua atau sekitar 0.84%.

Pada SNMPTN kali ini. Seleksi dilakukan berdasarkan 3 komponen utama. Pertama indeks prestasi sekolah asal, kedua yaitu evaluasi rapor dan prestasi lainnya, dan ketiga adalah nilai murni ujian nasional. "Sehingga untuk SNMPTN tahun ini, walaupun daya tampungnya cukup banyak, namun harus memenuhi kriteria penilaian dari 3 kategori tersebut," papar Ganjar.

Dari 34 provinsi di Indonesia, persebaran siswa yang diterima pada SNMPTN mayoritas berasal dari Provinsi Jawa Timur dengan jumlah 19.215 peserta. Di posisi kedua di duduki oleh Provinsi Jawa Tengah mencapai 13.477 peserta, dan di posisi ketika di duduki oleh Provinsi Jawa Barat mencapai 10.110 peserta. Sedangkan untuk di luar jawa, Sumatera utara menduduki peringkat ke-empat sebagai 10 besar Provinsi yang banyak di terima di SNMPTN yaitu sebanyak 9.114 peserta.

Program studi yang berkecimpung dalam bidang ekonomi dan sosial rupanya masih menjadi jurusan favorit siswa peserta Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) tahun 2014. Terbukti dengan bercokolnya jurusan manajemen sebagai program studi dengan peminat tertinggi sebanyak 144.374, dilanjutkan dengan program studi Akuntansi di peringkat kedua sebanyak 110.851. Teknik Informatika, Ilmu Komputer, Teknologi Informasi, dan Sistem Informasi menjadi prodi terpopuler setelah Manajemen dan Akuntansi di peringkat ketiga sebanyak 97.775 peserta.

"Melihat kondisi itu, bukan berarti untuk program studi lain sepi peminat atau tak ada yang berminat. Karena data ini hanya dilihat berdasarkan peminat siswa yang ikut SNMPTN. Walaupun banyak yang mengatakan jurusan teknik susah, bukan berarti tak ada yang memilih jurusan tersebut," tutur Ganjar. "Kemungkinan siswa SMA yang ikut Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) malah lebih berminat ke jurusan lain," sambungnya.

Karena SNMPTN merupakan seleksi jalur rapor yang bersifat non tes, bukan berarti ini merupakan jalur satu-satunya untuk menuju PTN yang ingin di capai. Melihat tingkat persaingan yang begitu besar pasti ada yang lolos dan juga ada yang tidak lolos. "Bagi yang tidak lolos, ada pilihan jalur lain yaitu Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri dan Jalur seleksi Mandiri," ujar Erik (Sekolah Teknik Elektro dan Informatika 2013).

sumber gambar : google.com