Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota Kembali Menyelenggarakan Konferensi Internasional Planocosmo

Oleh Medhira Handinidevi

Editor Medhira Handinidevi

BANDUNG, itb.ac.id - Program studi planologi kembali menyelenggarakan konferensi internasional Planocosmo untuk yang kedua kalinya. Senin-Selasa (21-22/10/13) Planocosmo berlangsung di Aula Barat ITB dan Labtek IX A, Gedung Sekolah Arsitektur, Perencanaan, dan Pengembangan Kebijakan (SAPPK). Konferensi kali ini mengundang berbagai tokoh akademis maupun di bidang pemerintahan, seperti Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan dan Deputi Gubernur bidang Perencanaan Spasial dan Lingkungan Pemerintah DKI Jakarta, Ir. Sarwo Handayani.

Konferensi Internasional Planocosmo 2 dibuka oleh Dr. Hasanudin Abidin selaku Wakil Rektor bidang Hubungan Antar Lembaga. Sebelumnya, jga terdapat kata ambutan dari Dekan Sekolah Arsitektur, Perencanaan, dan Pengembangan Kebijakan yaitu Prof. Benedictus Kombaitan. Kemudan, akan ada serangkaian acara yang terdiri dari Keynote Speech, Keynote Lecture, Plenary Session dan juga sesi parallel. Sesi parallel ini dibagi menjadi 4 track, dimana masing-masing track berlokasi di ruangan yang berbeda dan mengankat sub-tema yang berbeda pula. Pembicara untuk masing-masing ruangan pun beragam, mulai dari pemicara undangan dari Jepang, praktisi di bidangnya, serta mahasiswa yang memaparkan tugas akhirnya. Di hari kedua konferensi,terdapat sesi kesimpulan dari keempat track yang betujuan untuk mengungkap temuan-temuan menarik dari tiap topic.Pada Planocomo 2 ini, setelah sukses dengan tema "Menjembatani Jarak antara Perencanaan dan Implementasi" di tahun sebelumnya, Planocosmo mengangkat tema "Infrastruktur dan Pertumbuhan Wilayah untuk Pembangunan Inklusiv". Konferensi ini adalah sebuah tribute untuk Prof. Dr. Bambang Bintoro Soedjito, sebagai salah satu alumni Perencanaan Wilayah dan Kota yang telah berjasa pada pembangunan Indonesia, baik di bidang akademis maupun di ranah implementasi. Pada konferensi ini, Bambang mengawali konferensi dengan Keynote Lecture-nya yang berjudul Pembiayaan dan Pembangunan Infrastruktur: Konsep dan Implementasi. Selain Keynote Lecture dari Bambang, pada hari kedua, Selasa (22/10/13) Robert Cervero juga menyampaikan kuliah tentang "Infrastruktur dan Lingkungan Binaan : Mobilitas Berkelanjutan". Robert Cervero adalah pakar transportasi asal University of California, Berkeley yang telah menjadi panutan akademis terutama dalam topic Transit Oriented Development.


Konferensi yang diketuai oleh Dr. Suhirman, salah satu dosen Perencanaan Wilayah dan Kota ini juga dihadiri pembicara dari kalangan pemerintah. Peserta dan seluruh pembicara Planocosmo diundang ke Gedung Sate untuk menikmati Gala Dinner sekaligus mendapat Keynote Speech  oleh Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan. Pada kesempatan ini Ahmad Heryawan yang biasa disapa Aher memaparkan tentang Pembangunan Metropolitan Bandung, khususnya dibidang infrastruktur. Kemudian, pagi harinya Ir. Sarwo Handayani dari Pemerintah DKI Jakarta juga memaparkan proyek-proyek transportasi di masa depan untuk Kota Jakarta, juga proyek infrastruktur lainnya seperti pembangunan kanal.

Seminar yang dihadiri lebih dari 100 peserta ini direncanakan akan menjadi perhelatan rutin yang diadakan dua tahun sekali. "Untuk tahun 2015, kita sudah menyiapkan topic-topik yang mungkin akan diangkat, misalnya tentang City Resilience," ujar Prof. Benedictus Kombaitan, Dekan SAPPK, saat memberikan closing remarks di akhir acara.