Promosi Doktor ITB: Yosaphat Sumantri

Oleh Krisna Murti

Editor Krisna Murti

Bandung, itb.ac.id - Sekolah Pasca Sarjana ITB mempromosikan Yosaphat Sumantri memperoleh gelar Doktor di bidang teknik pada Sabtu (27/1) lalu. Yosaphat yang mengajukan disertasi berjudul "Kajian Anistropi Permebialitas Batupasir Melalui Analisis Distribusi Ukuran Pori dan Analisis Fraktal Sayatan-Tipis" juga memperoleh gelar magisternya di Teknik Perminyakan ITB. Staf pengajar jurusan Teknik Perminyakan UPN Veteran Yogyakarta ini berusaha menganalisis anistropi permeabilitas batupasir yang berguna dalam karakterisasi reservoir minyak dan gas bumi yang lebih baik. Dari titik ini, dapat diharapkan pula akurasi peramalan kinerja produksi yang lebik baik. Anistropi dalam penelitiannya merupakan anistropi permeabilitas batuan dalam skala makroskopik, yang disebabkan oleh kompleksitas geometri dan struktur pori batuan yang mengakibatkan perbedaan jumlah pori-pori dan geometri serta struktur pori-pori yang menjadi jalur aliran fluida antara arah sumbu aliran yang satu dengan yang lain. Konsep fraktal digunakan oleh Yosaphat karena konsep ini menghasilkan pendekatan yang baik untuk karakterisasi geometri dan struktur pori-pori batuan. Penelitian disertasi Yosaphat pada akhirnya juga mengkaji hubungan antara permeabilitas dengan porositas dan parameter-parameter geometri dan struktur pori batuan, dengan memperhitungkan arah sumbu aliran dan anistropi permeabilitas. Dalam hal ini, Yosaphat menemukan persamaan fraktal permeabilitas media berpori yang merupakan korelasi antara fungsi-fungsi di atas. Persamaan yang dihasilkannya dapat menghilangkan kelemahan dasar persamaan Kozeny-Carman, suatu model hubungan antara permeabilitas dan sifat-sifat batuan yang kerap digunakan.