Minggu pagi, 28 Mei 2006, ITB telah membentuk Satgas ITB untuk bencana Gempa Yogyakarta. Satgas ini akan berada di bawah Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM). Satgas terdiri dari berbagai elemen ITB, baik dosen maupun mahasiswa. Malam ini, beberapa orang akan diberangkatkan ke Yogyakarta dengan membawa barang bantuan, di antaranya generator. Hari Senin dan Selasa (29-30/5), berturut-turut juga akan diberangkatkan tim lagi. Selain untuk menyerahkan barang bantuan, tim ITB akan melakukan survey untuk menganalisa bantuan lain apa yang diperlukan. Rencananya, akan ada beberapa program yang akan dilaksanakan oleh ITB untuk membantu masyarakat Yogyakarta pasca gempa. Di antaranya adalah program pendidikan berkenaan dengan menghadapi gempa. Mahasiswa sendiri juga sudah mulai bergerak sejak Minggu pagi. Keluarga Mahasiswa Islam (Gamais) sudah menyebarkan kotak sumbangan ke daerah sekitar ITB. Sampai Minggu siang (28/5), dana yang terkumpul sekitar tujuh juta rupiah. Sementara itu, Kabinet Keluarga Mahasiswa ITB juga sudah mengkoordinasikan Himpunan Mahasiswa Jurusan untuk bersama-sama menggalang dana lewat kotak sumbangan.. Mulai Senin, akan didirkan posko sumbangan. Ada dua posko yang dapat didatangi. Yang pertama di gedung CCAR (Rektorat ITB), Jalan Tamansari 64 lantai 2. Yang kedua di Campus Centre ITB, jalan Ganesha nomor 10. Posko ini merupakan posko gabungan antara posko gempa dan posko satuan petugas (Satgas) kebersihan ITB. Berikut ini adalah detil kontak Posko ITB untuk Bencana Gempa Yogya: Posko Bandung ----------- Gedung CCAR Lantai II Jl Tamansari no 64 Telp : 022-2501759 Fax : 022-2504010 Contact Person : - Budi Isdianto : 0811213645 - Syarmidi : 0811223198 - Edwan K : 08122375778 - Eddy Soewono: 08122000534 - Syahril : 0811236872 - Harry W : 08562301016 Penanggungjawab Posko ITB untuk Bencana Gempa Yogyakarta yang berlokasi di kota Yogyakarta adalah Wahyudi (08122307199) (gita)