Institut Teknologi Bandung

BANDUNG, itb.ac.id – Sarasehan “Peranan dan Kontribusi Alumni Tambang-ITB dalam Pengembangan Pendidikan Tinggi dan Sektor Pertambangan Indonesia” menjadi acara utama dalam rangkaian acara Temu Alumni Tambang 2006 yang diselenggarakan di Aula Timur ITB, hari ini (8/7).Acara yang dimulai pada pukul 08.30 WIB dengan sambutan Ketua Ikatan Alumni Tambang ITB. “Intinya harus ada kerjasama yang konkret antara alumni Teknik Pertambangan ITB yang bekerja di industri dengan program studi Teknik Pertambangan ITB,” ucap Aryo P. Wibowo selaku moderator pada sarasehan tersebut. Saat ini, hampir setiap tahun mahasiswa Teknik Pertambangan ITB mengalami kesulitan dalam melakukan kerja praktek lapangan dan mengerjakan tugas akhir. “Tiap tahunnya hanya sekitar 46% mahasiswa yang mendapat jatah untuk melakukan kerja praktek dan mengerjakan tugas akhir di industri,” lanjutnya. Program studi pertambangan sepanjang jalannya acara juga melemparkan kuesioner tentang kurikulum mahasiswa program sarjana prodi Teknik Pertambangan ITB di mata alumni. “Industri selalu menginginkan mahasiswa dengan kompetensi yang lengkap. Alumni sering mengusulkan untuk memasukkan mata kuliah tertentu seperti ‘Hukum Pertambangan’, ‘Kesehatan dan Keselamatan Kerja’, itu sudah diberikan dalam kurikulum saat ini. Persoalannya hanya sedalam apa materi itu akan diberikan kepada mahasiswa. Diperlukan prediksi akan sumber daya manusia yang dibutuhkan oleh industri, dan ini sifatnya dinamis. Kurikulum ITB selalu direvisi setiap lima tahun. Pada tahun 2008 akan ada kurikulum baru, tahun 2007 kurikulum baru tersebut akan mulai disusun,” jelas Aryo P. Wibowo, yang juga adalah pengajar di program studi Teknik Pertambangan ITB. Alumni-alumni terkemuka Teknik Pertambangan ITB menjadi pembicara dalam sarasehan tersebut, yakni: Budi Sulistianto (Kepala Prodi Teknik Pertambangan ITB), Eddy Agus Basuki (Kepala Prodi Teknik Metalurgi), Komang Anggayana (Ketua KK Eksplorasi), Rudy Sayoga G. (Ketua KK T. Pertambangan), Syoni Suprianto (Ketua KK Metalurgi), Abdul Latief Baky ( Ketua PERHAPI), Jeffrey Mulyono (Ketua IMA), Juangga Mangasi. Setelah sarasehan usai, acara dilanjutkan dengan acara bebas di Gedung Prodi Teknik Pertambangan. Ibu-ibu dan keluarga para alumni memiliki acara sendiri, yakni pelatihan painting glass dan keramik di Studio 181. Pada pukul 19.00 WIB malam ini, akan diselenggarakan acara malam keakraban di Aula Timur ITB. Sedangkan pada Minggu pagi, para alumni akan berolahraga bersama di Sarana Olahraga Sasana Budaya Ganesha ITB, dan pada saat yang bersamaan diselenggarakan Turnamen Golf Miners Cup IV di Lapangan Golf Giri Gahana Jatinangor.