Tim ITB Raih Juara pada Kategori Network Track dan Cloud Track Huawei ICT Competition Indonesia 2020

Oleh Adi Permana

Editor Adi Permana


BANDUNG, itb.ac.id--Tim mahasiswa dari Institut Teknologi Bandung berhasil meraih juara untuk dua kategori pada kompetisi Huawei ICT Competition Indonesia tahun 2020 di tingkat nasional. Pengumuman juara tersebut disampaikan dalam acara Awarding Ceremony Huawei ICT Competition Indonesia tahun 2020 secara daring, Sabtu (19/12/2020).

Sebelumnya kompetisi ini telah dilaksanakan di tingkat universitas pada 20 Oktober sampai 1 Desember 2020. Pemenang dari masing-masing perguruan tinggi lalu berlomba untuk tingkat nasional yang diselenggarakan pada tanggal 3 dan 12 Desember 2020. Total perguruan tinggi di Indonesia yang mengikuti kompetisi tersebut adalah 28 Perguruan Tinggi. Berikut adalah pemenangnya:

Untuk kategori Network Track, juara ketiga diraih oleh Universitas Budi Luhur, juara kedua diraih oleh Institut Teknologi Bandung, dan juara pertama adalah Universitas Multimedia Nusantara.

Selanjutnya untuk kategori Cloud Track, juara ketiga diraih Universitas Parahyanagan Bandung, juara kedua Telkom University, dan juara pertama adalah Institut Teknologi Bandung.

Atas raihan juara pertama tersebut, Fandi Azam Wiranata selaku perwakilan dari tim ITB menyampaikan terima kasih kepada dosen pembimbing yang telah mengarahkan tim sehingga bisa meraih juara pertama pada kompetisi ini. Ia mengatakan, persiapan yang dilakukan sangat singkat sekali. Tim hanya memiliki waktu untuk menyiapkan lomba 1,5 bulan untuk level nasional dan universitas.


Namun demikian, persiapan untuk ikut kompetisi ini tetap dipersiapkan dengan matang kurang lebih dalam satu bulan sebelum diadakan seleksi di level nasional. "Dengan amanah yang diberikan kepada tim kami, kami akan berusaha lebih keras lagi dan semoga bisa membawa nama baik Indonesia di kancah internasional," ujar Fandi.

Selanjutnya adalah kategori lomba untuk AI Track. Juara ketiga adalah Universitas Katolik Atmajaya, juara kedua Universitas Kristen Petra, dan juara pertama adalah Universitas Padjajaran.

Pada kesempatan ini diumumkan pula kategori Best Performance Trainer (dosen pembimbing tim). ITB meraih penghargaan pada ketegori Cloud Track (Abdul Latif) dan AI Track (Wervyan Shalannanda). Pada kategori Network Track diraih oleh Telkom University.

Huawei ICT Talent Ecosystem Development Manager, Rayi Pradono Iswara mengatakan, bahwa kompetisi ini bergeser dari industri biasa masuk ke industri 4.0. Itu sebabnya Huawei di Indonesia mendorong ICT Talent Ecosystem di mana melalui program tersebut dapat sharing ICT teknologi dalam bentuk pendidikan yang kemudian tercipta suatu model bernama Huawi ICT Academy.

"Tujuan Huawei ICT Academy adalah meningkatkan talenta sebanyak-banyaknya dengan target lima tahun ke depan adalah 100 ribu orang talenta di Indonesia yang bisa memiliki talenta yang baik di bidang ICT," ujarnya.