Tingkatkan Kinerja, PPID ITB Lakukan Studi Banding
Oleh Adi Permana
Editor Adi Permana
BANDUNG, itb.ac.id—Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Institut Teknologi Bandung (ITB) melaksanakan kegiatan studi banding dalam kurun waktu 17-25 Mei 2022 yang merupakan tugas dari Sekretaris Institut ITB selaku PPID Utama Prof. Dr.-Ing. Ir. Widjaja Martokusumo untuk meningkatkan kinerja PPID ITB. Studi banding dilaksanakan ke berbagai perguruan tinggi, di antaranya Universitas Indonesia (UI), IPB University, Universitas Padjadjaran (Unpad), Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Universitas Airlangga (Unair), Universitas Brawijaya (Unbraw), dan Insitut Teknologi Sepuluh November (ITS).
Kegiatan studi banding melibatkan pimpinan dan staf dari beberapa unit yang ada di lingkungan ITB yang terlibat dalam pengelolaan PPID ITB, di antaranya Biro Komunikasi dan Hubungan Masyarakat, Biro Administrasi Umum dan Informasi, dan unit kerja lainnya.
Prof. Widjaja berpesan, bahwa studi banding ini dapat dilaksanakan sebaik-baiknya dan memperkaya pengetahuan dan wawasan para staf yang terlibat dalam pengelolaan informasi publik serta dapat mempertahankan peringkat ITB sebagai badan publik informatif yang telah diraih ITB pada tahun 2019 dan 2021. "Mohon kegiatan ini dapat dilaksanakan sebaik-baiknya agar dapat memperkaya pengetahuan dan wawasan kita semua serta dapat mempertahankan peringkat ITB sebagai badan publik Informatif", ujarnya.
Bidang yang dipelajari di perguruan tinggi tujuan di antaranya adalah yang terkait pengelolaan data dan informasi, teknologi informasi, aspek hukum, dan kehumasan. Hal ini tercermin dari staf yang ditugaskan dalam studi banding yang dilaksanakan terdiri dari staf dengan latar belakang kompetensi dari keempat bidang tersebut.
Berkaitan dengan kegiatan ini, Koordinator Pelaksana PPID ITB, Dr. Naomi Haswanto, M.Sn., menyampaikan bahwa perguruan tinggi tujuan ditentukan berdasarkan penilaian ITB bahwa perguruan tinggi tersebut selangkah lebih baik dari ITB dalam pengelolaan informasi publik. "UI, IPB, Unpad, UGM, UNY, Unair, Unbraw, dan ITS telah berusaha lebih baik dalam pengelolaan keterbukaan informasi publik, semoga ITB dapat belajar banyak untuk terus meningkatkan kinerja PPID", imbuhnya.