Bandung, itb.ac.id – Rabu (14/3), dilaksanakan pembukaan “42nd South East Asia Minister of Education Organization Conference” di hotel Westin, Bali oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Bukan hanya itu saja, Presiden juga meresmikah Jardiknas, Jejaring Pendidikan Nasional. Jardiknas adalah suatu jaringan yang menghubungkan lebih dari 3000 institusi pendidikan di Indonesia. Peresmian Jejaring Pendidikan Nasional hari ini menjadikannya jaringan ICT terbesar se-Indonesia. Yang istimewa dari pembukaan SEAMEO Conference ini adalah bahwa acara ini disaksiakna langsung dari 30 lebih tempat berbeda di seluruh Indonesia melalui video conference. Di ITB sendiri, video conference ini dilaksanakan di Labtek XIa Perencanaan Wilayah dan Kota SAPPK. Dengan dua layar proyeksi yang cuku besar, semua undangan dapat mengkuti jalannya peresmian dan peluncuran Jardiknas dengan baik. Tampak hadir wakil rektor bidang komunikasi dan kesekretariatan, Dr.Ir. B. Kombaitan. Selain ITB, UGM, Unhas, Unibraw dan ITS juga tampak on-line di layar. Sayang, Rektor ITB, Prof. Dr. Ir Joko Santoso, M.Sc, tidak dapat hadir siang itu. Selain dapat menyaksikan pembukan dan peresmian SEAMEO, direncanakan akan ada kuliah umum dari Presiden dan dialog interaktif mengenai perencanaan. Keduanya dilakukan secara on-line melalui video conference. Untuk dialgo interaktif, pembicaranya sendiri berada di Jakarta. Sebelumnya, Mendiknas Bambang Soedibyo didampingi oleh Mendiknas Republik Singapura, Tharman Shanmugaratman, melakukan dialog interaktif dengan beberapa daerah di antaranya Merauke dan Kalimantan Tengah. Mendiknas menyatakan bahwa dengan adanya Jardiknas ini, tantangan terbesar adalah bagaimana maing-masing elemen dapat mengisi konten dengan baik dan berkualitas. Ke depannya, dunia penidikan dapat lebih maju secara merata.