Water Faucet, Keran Air Mineral ITB Belum lama water faucet terpasang manis di seluruh penjuru ITB, beberapa di antaranya telah mengalami kebocoran. Hari ini (10/03) saja, sebuah water faucet di gedung Elektro dan Biologi bocor. Kebocoran ini bukan kali pertama terjadi. Saat hal ini dikonfirmasi pada Bagian Mineral Water Treatment di daerah parkiran, dekat Perpustakaan Pusat ITB, beberapa karyawan mengatakan hal tersebut lumrah. “Maklum, masih baru. Jadi perlu penyesuaian,” kata Pak Aa, petugas penjaga di tempat tersebut. Dua petugas lainnya mengatakan bahwa perbaikan akan dilakukan secepatnya. Menurut mereka, pengontrolan distribusi air pada water faucet terus dilakukan. Pengontrolan juga dilakukan setiap saat pada proses produksi air dan tekanan air yang dipakai dalam water faucet. Proses produksi air dilakukan dengan menggunakan tabung-tabung penampung besar, tangki reaktor, tabung berisi ozon, tabung berisi karbon, ultrafilter dan saringan UV, dan tangki penyeimbang (balancing). Air yang diperoleh dari PDAM sebanyak 1 liter per detik diproses dan didistribusikan dalam water faucet. Tekanan yang dibutuhkan water faucet , pada 70 titik di ITB, sebesar 0,5-1 barr. Produksi air ini merupakan hasil sumbangan Ikatan Alumni ’70 ITB. Sumbangan ini dimaksudkan untuk menambah kemudahan fasilitas ITB. Selain water faucet, para alumni juga memberikan beasiswa bagi mahasiswa berprestasi yang kurang mampu. Ini merupakan bukti nyata kepedulian para alumni terhadap kemajuan ITB. (Ima N. P.)