Pelantikan 132 Tutor Asrama ITB, Garda Terdepan Pembinaan dan Pembiasaan Karakter Mahasiswa ITB
Oleh Iko Sutrisko Prakasa Lay - Mahasiswa Matematika, 2021
Editor M. Naufal Hafizh
BANDUNG, itb.ac.id – Sebanyak 132 Tutor Asrama ITB periode 2024/2025 resmi dilantik pada kegiatan "Program Pengembangan Karakter dan Motivasi (PPKM) ITB 2024", di GOR Futsal, ITB Kampus Jatinangor, Sabtu (21/9/2024). Acara ini menandai awal dari perjalanan tutor asrama dalam menciptakan lingkungan yang mendukung bagi pembinaan dan pembiasaan akademik dan nonakademik mahasiswa, khususnya mahasiswa yang tinggal di Asrama ITB.
Direktur Direktorat Kemahasiswaan ITB, D. Arch. G. Prasetyo Adhitama, S.Sn., M.Sn. mengatakan pentingnya peran Tutor Asrama ITB sebagai bagian dalam upaya pembinaan karakter mahasiswa yang diusung oleh Direktorat Kemahasiswaan.
Asrama ITB dengan konsep living and learning community bertujuan mengembangkan keseimbangan aspek emosional, pola pikir, dan fisik mahasiswa. Tutor asrama adalah ujung tombak dalam pembinaan karakter mahasiswa. Melalui berbagai program yang telah dan akan dijalankan, mahasiswa diharapkan dapat tumbuh dan berkembang tidak hanya dalam aspek akademik, tetapi juga dalam pembentukan kepribadian yang kuat dan berkarakter.
Pelantikan ini ditandai dengan pembacaan Surat Keputusan Rektor ITB yang menetapkan 132 mahasiswa sebagai tutor asrama di berbagai lokasi kampus ITB. Sebanyak 12 tutor ditempatkan di Asrama ITB Cirebon, yang baru saja diresmikan dan telah beroperasi, 72 tutor berada di Asrama ITB Jatinangor, dan 48 tutor di Asrama ITB Ganesha, yang tersebar di Asrama Kanayakan, Asrama Kidang Pananjung, dan Asrama Sangkuriang.
Setiap tutor mengucapkan janji untuk menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab dan dedikasi. Ikrar tersebut mencakup komitmen untuk bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, setia pada Pancasila dan UUD 1945, menjaga kesatuan dan persatuan bangsa, serta menjunjung tinggi nama baik almamater. Nilai-nilai ini diharapkan dapat diterapkan dan menjadi landasan dalam kehidupan ketutoran dalam berkegiatan di asrama.
Konsep living and learning community yang diangkat oleh asrama ITB tidak hanya berfokus pada pencapaian akademik, tetapi juga pada pengembangan soft skills dan pembiasaan baik. Asrama Jatinangor, yang dihuni oleh mahasiswa TPB, mengedepankan pembinaan akademik, bakat, dan sosial yang dirancang untuk membantu mahasiswa belajar disiplin dan hidup sehat. Sementara itu, Asrama Ganesha dan Cirebon yang dihuni mahasiswa jurusan, menerapkan konsep asrama pembiasaan, yang mendorong kebiasaan baik dengan menyediakan berbagai kegiatan yang mendukung minat dan bakat para penghuninya.
Selain tugas pembinaan, tutor asrama juga berperan sebagai teladan bagi para penghuni asrama. Tutor Asrama ITB diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman sehingga mahasiswa dapat belajar dan berinteraksi dengan baik. Melalui berbagai program pembinaan dan pembiasaan yang telah dan akan dilakukan, tutor asrama diharapkan mampu mendorong mahasiswa untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan asrama, baik yang bersifat akademik maupun nonakademik.
Setelah pembacaan SK Rektor dan pengucapan janji, acara dilanjutkan dengan penyerahan simbolis ID Card kepada perwakilan tutor oleh D. Arch. G. Prasetyo Adhitama. Dengan dilantiknya Tutor Asrama ITB ini, diharapkan dapat terus mendukung pembinaan karakter mahasiswa baik melalui program pembinaan maupun program pembiasaan yang akan dijalankan.
Reporter: Iko Sutrisko Prakasa Lay (Matematika, 2021)