Uang logam Indonesia yang digunakan saat ini dirancang oleh para ahli dari dalam negeri, termasuk tim dosen Teknik Material, Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara (FTMD) ITB. Dalam perbincangan tersebut, Ir. Slameto mengulas mengenai berbagai aspek penting dalam pengembangan material, salah satunya adalah analisis risiko dalam industri. Beliau menjelaskan bahwa analisis ini penting dilakukan pada setiap tahap pengembangan, terutama dalam industri yang melibatkan fluida kerja seperti minyak dan gas.

Salah satu topik menarik yang diangkat adalah tentang asset integrity, yaitu menjaga ketahanan dan keamanan aset, yang sangat penting untuk memastikan keamanan operasi industri. Selain itu, Ir. Slameto membahas faktor-faktor dalam pemilihan material untuk uang logam, seperti ketahanan terhadap korosi, perawatan, serta penampilan yang estetis.

Diskusi ini juga menampilkan pengalaman beliau dalam menyelesaikan kasus kegagalan material, kecelakaan industri, dan pemilihan material yang efisien untuk berbagai kebutuhan.

Beliau juga membahas pentingnya etika dan profesionalisme dalam menjalankan tugas, terutama saat menghadapi tekanan kerja. Pembelajaran dan pengembangan diri merupakan kunci utama untuk terus memperbarui pengetahuan, bahkan setelah masa studi formal.

Secara keseluruhan, diskusi ini memberikan wawasan tentang dedikasi seorang ahli material dalam mengembangkan industri di Indonesia. Melalui pengalamannya, Ir. Slameto menunjukkan betapa pentingnya peran Teknik Material dalam industri serta komitmen untuk terus belajar dan berbagi pengetahuan bagi kemajuan bersama.

Reporter: Rayhan Adri Fulvian (Teknik Geofisika, 2021)