Himastron ITB Adakan Pengamatan Transit Planet Venus

Oleh Christanto

Editor Christanto

BANDUNG, itb.ac.id - Peristiwa langka dimana planet Venus melintasi piringan matahari terjadi pada Rabu (06/06/12) lalu. Himpunan Mahasiswa Astronomi (Himastron) ITB mengadakan pengamatan peristiwa tersebut di sekitar selasar Gedung Oktagon ITB. Pengamatan tersebut terbuka untuk umum dengan memanfaatkan teleskop yang tersedia.
Teleskop yang disediakan oleh Himastron ITB berjumlah tiga buah. "Fenomena tersebut tidak dapat dilihat dengan mata telanjang," ujar Muhamad Zamzam selaku Ketua Himastron ITB. Selain dengan teleskop, pengamatan juga dapat dilakukan dengan kacamata matahari, sun funnel, sunpotter, pinhole projector, dan lainnya.

Dengan menggunakan teleskop, matahari akan terlihat seperti mempunyai tahi lalat. "Hal itu dikarenakan ukuran Venus yang jauh lebih kecil dari matahari," kata Zamzam.

Di kota Bandung, peristiwa transit Venus terjadi sekitar pukul 05.14 WIB hingga 11.48 WIB. Sementara itu pengamatan yang diadakan Himastron ITB tersebut dilakukan mulai 08.00 WIB hingga 12.00 WIB. "Yang terlihat di Bandung hanya proses planet Venus yang memasuki matahari sampai dengan keluarnya," jelas Zamzam.

Sangat Jarang Terjadi

Transit Venus merupakan peristiwa dimana planet Venus berada dalam satu garis lurus dengan matahari dan bumi. Peristiwa tersebut hampir sama dengan gerhana bulan atau gerhana matahari. Untuk itu, jika diamati, planet Venus akan terlihat menodai piringan matahari.

 "Polanya dua transit akan terjadi dengan rentang waktu delapan tahun, lalu transit berikutnya akan terjadi 121 tahun kemudian. Setelah itu ada selang delapan tahun untuk transit berikutnya dan kemudian ada rentang waktu 105 tahun dan pola akan kembali berulang," jelas Direktur Observatorium Bosscha, Dr. Mahasena Putra.

Peristiwa tersebut sangat langka terjadi dikarenakan ketika Venus melintas di antara bumi dan matahari, planet Venus tidak selalu sejajar bumi. "Kita baru bisa menyaksikan fenomena ini lagi lebih dari satu abad dari sekarang," jelasnya.