ITB Berikan Bantuan untuk Korban Tsunami Pandeglang

Oleh Adi Permana

Editor Adi Permana

*Foto: Dok. Humas ITB

PANDEGLANG, itb.ac.id -- Institut Teknologi Bandung memberikan bantuan berupa pakaian, makanan, obat-obatan dan kebutuhan lain untuk korban bencana tsunami Banten dan Lampung. Bantuan diserahkan oleh Kasubdit Humas dan Publikasi ITB Fivien Nur Savitri, dan diterima langsung oleh Koordinator Tim Relawan Kemenristekdikti, Imam Yuwono, di Posko Bantuan Kemenristekdikti, SMKN 3 Pandeglang, Banten, pada Jumat (28/12/2018).


Bantuan dari ITB akan disalurkan ke enam desa di empat kecamatan yakni Kecamatan Caringin, Kecamatan Jibut, Kecamatan Labuan, dan Kecamatan Menes. Lokasi tersebut dipilih karena menjadi lokasi terdampak bencana cukup parah dan banyak dijadikan lokasi pengungsian.

"Bantuan juga disalurkan termasuk kepada korban banjir yang berada di daerah Labuan yang memang menutup (airnya) sampai ke atap. Karena mereka sudah bisa menempati rumah maka kita juga menampung dapur umum yang dikelola sendiri oleh warga dan kita hanya menyediakan bahan mentahnya saja," kata Imam kepada Humas ITB di Posko Kemenristekdikti.

*Pendataan barang-barang yang akan disalurkan ke lokasi bencana (Foto dok. Humas ITB)

Dia mengatakan, bantuan yang diberikan ITB sangat bermanfaat sekali. Karena masih banyak keluhan warga yang membutuhkan selimut, sarung, pakaian. Sementara itu, akses masuk ke lokasi bencana sempat tertutup terkena banjir sampai sepinggang. Di posko sendiri persediaan sudah menipis.  

"Mudah-mudahan bantuan yang kami terima dari ITB ini segera kami salurkan, rencananya siang ini kita akan segera salurkan seperti selimut, sarung yang memang mereka kalo malam kedinginan," ucapnya.

Mewakili ITB, Kasubdit Humas dan Publikasi ITB Fivien Nur Savitri menyampaikan, bantuan sengaja diberikan kepada posko Kemenristekdikti agar bisa dikoordinir dengan baik penyalurannya bersama BPBD. Harapannya, semoga bantuan bisa bermanfaat dan dapat dipergunakan sebaik-baiknya. 

Tim Relawan dari LLDIKTI Wilayah III dibawah naungan Kemenristekdikti mengirimkan Tim Relawan sebanyak 114 Relawan yang terdiri dari 25 Perguruan Tinggi Swasta yang ada di Wilayah III serta 1 Perguruan Tinggi Swasta dari Bandung untuk membantu korban 
bencana Tsunami Selat Sunda. 

*Kondisi salah satu rumah yang rusak akibat tsunami di Pandeglang, Banten. (Foto: Dok. Humas ITB)

Relawan dari LLDIKTI Wilayah III, berangkat menuju Pandeglang, Banten pada tanggal 25 Desember 2018 dan kembali Tanggal 30 Desember 2018. Di Posko tersebut terdapat 3 dokter dan 11 perawat.

Ada beberapa kegiatan yang dilakukan yaitu melakukan kegiatan Dukungan Kesehatan Mental (DKM) di tempat pengungsian, membagikan sembako, makanan
ringan, makanan bayi, dukungan medis. Hal ini dilakukan untuk memantu meringankan beban para korban bencana 
sekaligus melakukan pengabdian kepada masyarakat.