Mahasiswa Teknik Industri ITB Adakan Kompetisi Skala Internasional
Oleh Shabrina Salsabila
Editor Shabrina Salsabila
BANDUNG, itb.ac.id - Lima belas tim yang terdiri dari 60 mahasiswa Teknik Industri yang berasal dari berbagai universitas di Indonesia dan Asia Tenggara berpartisipasi dalam rangkaian acara Industrial Engineering Competition (IECOM) 2014. Acara yang diselenggarakan oleh Keluarga Mahasiswa Teknik Industri (MTI) ITB ini berlangsung selama satu minggu mulai Sabtu (11/01/14) hingga Sabtu (18/01/13). Tak hanya bertempat di lingkungan kampus ITB, acara ini juga dilaksanakan di lokasi-lokasi menarik di Kota Bandung.
IECOM merupakan sebuah ajang kompetisi keilmuan Teknik Industri dengan skala internasional yang diperuntukkan bagi mahasiswa S1 jurusan Teknik Industri dan Manajemen Rekayasa Industri. Acara ini diselenggarakan setiap dua tahun sekali. Pada tahun 2014, IECOM diadakan untuk keenam kalinya. Tajuk yang diangkat pada IECOM 2014 kali ini adalah "Sustainable Development, The Next Big Step". Pada tahun ini terdapat 73 tim yang mendaftar secara online dari 28 universitas di Asia Tenggara.
Pada IECOM kali ini, peserta memperebutkan total hadiah sebesar USD $8000. IECOM sendiri diadakan dengan beberapa tujuan yaitu untuk mengaplikasikan kompetensi dan pengetahuan tentang keilmuan Teknik Industri dalam sistem nyata pada sektor industri, meningkatkan kompetensi dan pengetahuan peserta dan mahasiswa Teknik Industri secara umum dalam persiapannya di dunia kerja, dan menjadi sarana pertukaran pengetahuan ilmu teknik industri di antara peserta.
Gala Dinner menjadi acara pembuka IECOM 2014, diselenggarakan pada Sabtu (11/01/14) di Hotel Amaroosa. Keesokan harinya para finalis menghadiri Seminar Industri dan dilanjutkan dengan Team Quiz yang merupakan salah satu rangkaian kompetisi di IECOM. Amazing Race di sekitar kampus Institut Teknologi Bandung dan Visit Bandung termasuk rangkaian acara IECOM 2014 yang sama menariknya dengan acara-acara sebelumnya.
Pada Rabu (15/01/14), diadakan Cultural Night di Saung Angklung Udjo. Seluruh tim menyuguhkan pementasan budaya dari daerahnya masing-masing. Di akhir acara diumumkan 5 besar yang berhasil lolos ke Grand Final, yaitu Kalabaw dari University of the Philipines - Diliman, Masterchef dari ITB, #teamNUS dari National University of Singapore (NUS), UGM-3 dari Universitas Gadjah Mada, dan IECHULA dari Chulalongkorn University - Thailand.
Seminar Industri Angkat Tema Sustainable Development
Telah banyak konsep yang dibawa oleh berbagai industri untuk melestarikan ekosistem. Salah satu konsep yang benar-benar kokoh adalah Sustainable Development. Pada tahun 2009, diperkenalkanlah sebuah konsep mengenai Green Industry yang merupakan konsep mempertahankan pertumbuhan industri secara ekonomi, lingkungan dan sosial melalui "Konferensi Internasional Green Industry" di Manila. Sebagai bagian dari negara yang sedang berkembang ini, kita butuh jawaban untuk mengatasi tantangan di masa depan.
IECOM mencoba untuk menjawab tantangan tersebut melalui seminar yang bertajuk "Sustainable Development: Is it the best answer for the future?". Seminar ini akan diadakan pada Minggu (12/01/14) bertempat di Aula Barat Kampus ITB Bandung dan dihadiri oleh pembicara yang sangat menginspirasi, seperti Lukita Tuwo (Wakil Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional) dan Ridwan Kamil (Walikota Bandung). Serta terdapat sesi Talkshow yang dibawakan oleh Putri Silalahi dari Coca Cola Amatil, Petrus Gunarso dari Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP), dan Abdul Rochim dari Direktorat Jenderal Agro Industri. Kelima pembicara tersebut memaparkan mengenai Sustainable Development sesuai dengan keahlian dan profesi di bidangnya masing-masing.
Febriana W, Aini K
Dok. Panitia IECOM 2014
Pada IECOM kali ini, peserta memperebutkan total hadiah sebesar USD $8000. IECOM sendiri diadakan dengan beberapa tujuan yaitu untuk mengaplikasikan kompetensi dan pengetahuan tentang keilmuan Teknik Industri dalam sistem nyata pada sektor industri, meningkatkan kompetensi dan pengetahuan peserta dan mahasiswa Teknik Industri secara umum dalam persiapannya di dunia kerja, dan menjadi sarana pertukaran pengetahuan ilmu teknik industri di antara peserta.
Gala Dinner menjadi acara pembuka IECOM 2014, diselenggarakan pada Sabtu (11/01/14) di Hotel Amaroosa. Keesokan harinya para finalis menghadiri Seminar Industri dan dilanjutkan dengan Team Quiz yang merupakan salah satu rangkaian kompetisi di IECOM. Amazing Race di sekitar kampus Institut Teknologi Bandung dan Visit Bandung termasuk rangkaian acara IECOM 2014 yang sama menariknya dengan acara-acara sebelumnya.
Pada Rabu (15/01/14), diadakan Cultural Night di Saung Angklung Udjo. Seluruh tim menyuguhkan pementasan budaya dari daerahnya masing-masing. Di akhir acara diumumkan 5 besar yang berhasil lolos ke Grand Final, yaitu Kalabaw dari University of the Philipines - Diliman, Masterchef dari ITB, #teamNUS dari National University of Singapore (NUS), UGM-3 dari Universitas Gadjah Mada, dan IECHULA dari Chulalongkorn University - Thailand.
Seminar Industri Angkat Tema Sustainable Development
Telah banyak konsep yang dibawa oleh berbagai industri untuk melestarikan ekosistem. Salah satu konsep yang benar-benar kokoh adalah Sustainable Development. Pada tahun 2009, diperkenalkanlah sebuah konsep mengenai Green Industry yang merupakan konsep mempertahankan pertumbuhan industri secara ekonomi, lingkungan dan sosial melalui "Konferensi Internasional Green Industry" di Manila. Sebagai bagian dari negara yang sedang berkembang ini, kita butuh jawaban untuk mengatasi tantangan di masa depan.
IECOM mencoba untuk menjawab tantangan tersebut melalui seminar yang bertajuk "Sustainable Development: Is it the best answer for the future?". Seminar ini akan diadakan pada Minggu (12/01/14) bertempat di Aula Barat Kampus ITB Bandung dan dihadiri oleh pembicara yang sangat menginspirasi, seperti Lukita Tuwo (Wakil Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional) dan Ridwan Kamil (Walikota Bandung). Serta terdapat sesi Talkshow yang dibawakan oleh Putri Silalahi dari Coca Cola Amatil, Petrus Gunarso dari Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP), dan Abdul Rochim dari Direktorat Jenderal Agro Industri. Kelima pembicara tersebut memaparkan mengenai Sustainable Development sesuai dengan keahlian dan profesi di bidangnya masing-masing.
Febriana W, Aini K
Dok. Panitia IECOM 2014