Mahasiswi DKV ITB Rebut Piala Ajang Penganugerahan Layang Kancana 2014
Oleh Syardianto
Editor Syardianto
BANDUNG,itb.ac.id - Berkarya adalah usaha menciptakan sesuatu yang memberikan manfaat secara fisik dan fungsi bagi orang banyak. Generasi muda yang berkarya adalah generasi muda yang mampu menjawab tantangan untuk dunia ini selaku generasi produktif yang dipondasikan dengan jiwa kreatif dan inovatif. Ambil contoh Steve Jobs sebagai penemu teknologi canggih yang disebut apple dan 300 hak paten hardware dan software, walaupun tidak mengenyam pendidikan di dunia teknik tetapi melalui karyanya jutaan orang didunia telah menggunakan teknologi tersebut dalam kesibukan era modernisasi. Lantas, bagaimana yang terjadi di Indonesia? Sebut saja Habibie, anak bangsa yang memiliki sejuta karya melalui pikiran dan tangan dinginnya menciptakan teknologi udara yang dikenal dengan N250 dan berbagai karya lainnya. Melalui analisis kondisi inilah, Ira Carella, gadis kelahiran bandung sekaligus seorang mahasiswi Institut Teknologi Bandung jurusan Desain Komunikasi Visual 2011 membuktikan karyanya melalui ajang bergengsi yang dinamakan Layang Kancana 2014 sebagai fasilitas menuju generasi produktif yang kreatif dan inovatif.
Layang Kancana adalah ajang pemberian penghargaan terhadap karya insan kreatif di Jawa Barat yang diprakarsai oleh Persatuan Perusahaan Periklanan Indonesia (P3I) yang bekerja sama dengan Pikiran Rakyat. Ajang penghargaan ini dihadiri oleh pelaku periklanan Jawa Barat dan berbagai undangan di berbagai daerah di Indonesia. Layang Kancana itu sendiri terdiri dari 3 bidang anugerah yaitu kategori Desain Grafis, Periklanan, dan Media.
Ditemui pada saat wawancara singkat, Selasa (04/03/14) Ira mengakui bahwa dirinya mengikuti ajang penghargaan ini sesuai dengan karyanya yang telah ia buat sebelumnya dengan tujuan agar dirinya diperkaya oleh pengalaman dan sekaligus menambah rasa kepercayaan diri. Alhasil, dengan karyanya tersebut, Ira berhasil merebut piala emas pada kategori desain grafis logo, piala perak pada kategori desain grafis poster dan piala perunggu pada kategori pesain grafis packaging.
Ajang penganugerahan bergengsi yang diikuti oleh pelaku periklanan Jawa Barat dan beberapa daerah di Indonesia ini dipergunakan Ira sebagai kesempatan emas untuk menambah pengalamannya sebagai Mahasiswi Seni ITB. Kecintaannya terhadap bidang desain grafis yang menjadikan dirinya untuk selalu termotivasi dan bersemangat menggeluti bidang tersebut dengan sebaik- baiknya . "Jika kita senang dan nyaman dengan bidang keahlian kita, maka karya-karya jenius akan tercipta dengan luar biasa," tutur Ira bersemangat
Terakhir dalam wawancara singkat tersebut, untuk menjadi seorang pemenang sekaligus menjadi seorang generasi muda yang berkarya memang tidak mudah seraya membalikkan telapak tangan, butuh latihan, kepercayaan diri, motivasi, semangat, dan doa, layaknya yang terjadi pada mahasiswi seni ITB ini. "Cintailah keahlian yang kita miliki sekarang dan melalui keahlian tersebut buatlah suatu hal yang luar biasa sebagai karya yang bermanfaat untuk orang banyak. Perbanyaklah melakukan latihan melalui praktikum dan tidak terpaku pada teori, karena untuk menjadi insan kreatif tidak hanya melalui aspek kognitif tetapi psikomotrik juga diperlukan," ungkap Ira optimis.
Sekilas Tentang DKV ITB
Desain Komunikasi Visual (DKV) ITB adalah salah satu jurusan yang terdapat di Fakultas Seni Rupa dan Desain. Program studi DKV ini berlandaskan pada ilmu desain berbasis komunikasi visual dan estetika yang memanfaatkan serta memberdayakan elemen-elemen visual/rupa sebagai alat untuk mengefektifkan dan mengefisiensikan suatu pesan atau informasi yang akan dikomunikasikan agar pesan tersebut dapat mempengaruhi dan mengubah perilaku sasaran sesuai dengan tujuan yang diinginkan, secara informatif, komunikatif dan persuasif melalui pemahaman yang baik mengenai budaya rupa nusantara. Sejalan dengan ilmu desain, dimana penemuan dimungkinkan melalui jalur praktikum dan teori sehingga program studi ini lebih bergerak kepada asas praktik. DKV sering dipergunakan untuk mengantisipasi berbagai persoalan, baik persoalan komunikasi sosial, maupun komersial. Dewasa ini, berbagai institusi dan kegiatan industri banyak membutuhkan tenaga ahli DKV untuk mengkomunikasikan kegiatan dan memasarkan produknya.
sumber foto: dokumentasi narasumber
sumber informasi: www.fsrd.itb.ac.id
Ditemui pada saat wawancara singkat, Selasa (04/03/14) Ira mengakui bahwa dirinya mengikuti ajang penghargaan ini sesuai dengan karyanya yang telah ia buat sebelumnya dengan tujuan agar dirinya diperkaya oleh pengalaman dan sekaligus menambah rasa kepercayaan diri. Alhasil, dengan karyanya tersebut, Ira berhasil merebut piala emas pada kategori desain grafis logo, piala perak pada kategori desain grafis poster dan piala perunggu pada kategori pesain grafis packaging.
Ajang penganugerahan bergengsi yang diikuti oleh pelaku periklanan Jawa Barat dan beberapa daerah di Indonesia ini dipergunakan Ira sebagai kesempatan emas untuk menambah pengalamannya sebagai Mahasiswi Seni ITB. Kecintaannya terhadap bidang desain grafis yang menjadikan dirinya untuk selalu termotivasi dan bersemangat menggeluti bidang tersebut dengan sebaik- baiknya . "Jika kita senang dan nyaman dengan bidang keahlian kita, maka karya-karya jenius akan tercipta dengan luar biasa," tutur Ira bersemangat
Terakhir dalam wawancara singkat tersebut, untuk menjadi seorang pemenang sekaligus menjadi seorang generasi muda yang berkarya memang tidak mudah seraya membalikkan telapak tangan, butuh latihan, kepercayaan diri, motivasi, semangat, dan doa, layaknya yang terjadi pada mahasiswi seni ITB ini. "Cintailah keahlian yang kita miliki sekarang dan melalui keahlian tersebut buatlah suatu hal yang luar biasa sebagai karya yang bermanfaat untuk orang banyak. Perbanyaklah melakukan latihan melalui praktikum dan tidak terpaku pada teori, karena untuk menjadi insan kreatif tidak hanya melalui aspek kognitif tetapi psikomotrik juga diperlukan," ungkap Ira optimis.
Sekilas Tentang DKV ITB
Desain Komunikasi Visual (DKV) ITB adalah salah satu jurusan yang terdapat di Fakultas Seni Rupa dan Desain. Program studi DKV ini berlandaskan pada ilmu desain berbasis komunikasi visual dan estetika yang memanfaatkan serta memberdayakan elemen-elemen visual/rupa sebagai alat untuk mengefektifkan dan mengefisiensikan suatu pesan atau informasi yang akan dikomunikasikan agar pesan tersebut dapat mempengaruhi dan mengubah perilaku sasaran sesuai dengan tujuan yang diinginkan, secara informatif, komunikatif dan persuasif melalui pemahaman yang baik mengenai budaya rupa nusantara. Sejalan dengan ilmu desain, dimana penemuan dimungkinkan melalui jalur praktikum dan teori sehingga program studi ini lebih bergerak kepada asas praktik. DKV sering dipergunakan untuk mengantisipasi berbagai persoalan, baik persoalan komunikasi sosial, maupun komersial. Dewasa ini, berbagai institusi dan kegiatan industri banyak membutuhkan tenaga ahli DKV untuk mengkomunikasikan kegiatan dan memasarkan produknya.
sumber foto: dokumentasi narasumber
sumber informasi: www.fsrd.itb.ac.id