Main Gedhe 2013 : Cara Unik Paparkan Isu Lewat Kesenian Daerah

Oleh Medhira Handinidevi

Editor Medhira Handinidevi

BANDUNG,itb.ac.id - Main Gedhe merupakan pementasan seni drama dan tari yang diadakan oleh  Paguyubuan Seni Budaya Jawa Timuran ITB atau lebih dikenal sebagai Loedroek ITB. Acara ini berlangsung pada Minggu (01/12/13) di Aula Barat dan Acara ini berlangsung pada pukul 20.00-23.00 WIB. Panitia teknis/panitia penyelenggara yang mengurusi segala hal keteknisan dari pada acara ini adalah anggota Loedroek ITB angkatan 2012 yang baru saja dilantik sebagai anggota tetap Loedroek ITB.
Pada setiap pementasannya, Main Gedhe selalu mengangkat tema atau isu tertentu. Main Gedhe mencoba untuk memaparkan isu-isu nasional maupun kemahasiswaan dengan cara yang berbeda, yaitu dengan pementasan drama yang kental dengan kesenian Jawa Timur dan penuh dengan kelakar-kelaar jenaka canda tawa serta banyolan."Tujuannya adalah agar para penonton tetap peka terhadap isu-isu yang ada di negara ini tetapi dengan cara yang senang dan menarik", ujar Danang(Oseanografi'11), Ketua Loedroek ITB 2012-2013.

Tema Main Gedhe 2013 ini adalah "Kemelut Majapahit- Intrik Tenun Balasan (KM-ITB)".  Isu ini ditampilkan melalui cerita pewayangan yang menggambarkan tentang salah seorang dewa yang bernama Dewa Ruci. Pesan moral yang ingin disampaikan melalui cerita ini adalah layaknya seseorang yang sudah mendapatkan pemahaman atas ilmunya, Mahasiswa ITB seharusnya membagikannnya kepada orang lain serta menjadi solusi bagi permasalahan yang ada di sekitarnya.  "Main Gedhe ini sindirannya cerdas dan tepat sasaran," ungkap Raka (Teknik Kimia'10), salah satu penonton. Hal ini sejalan dengan tujuan pengangkatan tema yaitu untuk menyindir mahasiswa-mahasiswa ITB yang masih bersikap individualis dan apatis terhadap kejadian-kejadian yang menimpa negara ini atau bahkan kampus ini

Keunikan Main Gedhe
Main Gedhe yang merupakan pementasan rutin dari Loedroek ITB tidak hanya menampilkan seni drama, namuan juga seni tari dan kidungan. Kesenian Tari yang ditampilkan pada Main Gedhe 2013 ini adalah Tari Remo yang berasal dari Jawa Timur. Tari Remo ini merupakan tarian yang dilakukan oleh laki-laki yang pada saat itu tidak ikut berperang pada Zaman Majapahit. Kidungan merupakan tembang atau puisi khas dari Jawa Timur yang berisi tentang nasihat atau sindiran kepada manusia. Semua pementasan dari Main Gedhe ini ditampilkan dalam Bahasa Indonesia. Selain itu perempuan dilarang menjadi pemain dalam setiap pementasan. Perempuan hanya boleh untuk menjadi pemain musik ataupun pembawa acara. "Ini yang membedakan Main Gedhe dengan kesenian Jawa lainnya, bahasa yang digunakan adalah Bahasa Indonesia, karena target kami adalah seluruh mahasiswa ITB, bukan hanya yang berasal dari Jawa Timur serta kami menghargai kaum perempuan, kami gak mau perempuan ditertawakan diatas panggung," tutur Danang.


Oleh : Bangkit Dana Setiawan, IJA 2013