Memupuk Jiwa Wirausaha Mahasiswa, TEC ITB Gelar Festival Grand Summit

Oleh Qonita Aulia Rahmatullah - Mahasiswa Teknik Pangan, 2022

Editor M. Naufal Hafizh

BANDUNG, itb.ac.id - Techno Entrepreneur Club (TEC) adalah salah satu unit kegiatan mahasiswa di ITB. Unit ini bertujuan mewadahi dan menumbuhkan minat mahasiswa untuk berwirausaha. Pada Minggu (22/9/2024), TEC ITB menyelenggarakan "TEC Festival Grand Summit 2024" di Multipurpose Hall, Gedung CRCS, ITB Kampus Ganesha.

Mengangkat tagline Unravel The Mindscape: A Business Insight”, TEC Festival menghadirkan beberapa rangkaian mata acara, salah satunya adalah TEC Talks. TEC Talks merupakan acara seminar yang mengundang pembicara-pembicara ahli khususnya di bidang kewirausahaan.

Zulfikar Firmanto, Project Officer TEC Festival menjelaskan bahwa tujuan diadakannya TEC Talks adalah sebagai langkah awal untuk memupuk jiwa wirausaha mahasiswa. “TEC Talks ini bertujuan sebagai wadah transfer knowledge kepada khalayak umum khususnya pemuda untuk bisa membangun dan atau melakukan scale up pada bisnisnya masing-masing,” ujarnya.

Selaras dengan tujuan tersebut, TEC Talks merangkai empat sesi dengan mengundang empat pembicara yang membawakan materi berbeda-beda. TEC Talks memberikan pemahaman yang komprehensif dalam menginisiasi bisnis, menjalankannya, hingga membesarkannya. Selain itu, terdapat guest star speaker yang menjadi daya tarik acara ini. TEC Talks mengundang Olivia Valentina yang merupakan salah satu pemain Clash of Champions. Dengan segala daya tarik acaranya, TEC Talks berhasil menggaet kurang lebih 180 pendaftar yang berasal dari berbagai kalangan dan berbagai perguruan tinggi, seperti UIN SGD dan Telkom University.

Guest Star Speaker.

Pada sesi satu, TEC Talks menghadirkan Muhammad Noviar Rachman yang membawakan materi Business Initiation Process. Selanjutnya pada sesi dua, Angelo Wijaya memaparkan materi How To Develop Your Business. Selanjutnya, Dewa Eka Prayoga menjelaskan tentang Professionality and Scalability in Business. Acara ditutup oleh Olivia Valentina bersama materinya yaitu Crafting Your Dream in the Business World.

Meski materi yang dibawakan oleh empat pembicara tersebut berbeda, tetapi seluruhnya menekankan semangat yang sama, yaitu melakukan transfer knowledge atau pencerdasan terkait bagaimana masyarakat memiliki jiwa kewirausahaan sedini mungkin. Hal ini selaras dengan pengalaman yang diangkat oleh kak Dewa selaku pembicara sesi 3. “Memulai bisnis butuh keberanian, menjalankannya butuh keilmuan, dan membesarkannya butuh kesabaran. Mulailah berbisnis dari umur kalian sekarang karena kalau sudah seperti saya, Anda akan banyak pertimbangan, entah itu istri, anak, pekerjaan, dan seterusnya,” ujarnya.

Penyerahan apresiasi pembicara.

Aulia, salah seorang peserta TEC Talks mengaku, dirinya mendapat banyak ilmu baru yang komprehensif dari acara ini. “Sangat dapat banyak ilmu, saya dan keluarga memiliki bisnis yang rasanya masih stuck di situ-situ saja selama 10 tahun, tapi selama ini saya tidak tahu juga harus diapakan agar bisnis kami berkembang. TEC Talks ini jadi jawaban untuk saya, materinya compact tapi meaningfull semua, sesi QnA-nya juga memperdalam lagi pemahaman terkait materi, pokoknya bersyukur bisa ikut acara ini. Terima kasih panitia, keren acaranya,” ujarnya.

Dengan adanya acara ini, ITB berharap dapat menjadi kampus pencetak wirausahawan muda yang nantinya setelah lulus tidak hanya menunggu penerimaan kerja, tetapi mampu membuka lapangan pekerjaan. Tentunya hal ini tidak bisa diwujudkan dalam sekali acara perlu program berkelanjutan yang dapat memupuk cita-cita ini, salah satunya bekerja sama dengan mahasiswa melalui unit kegiatan mahasiswa TEC ITB.

Reporter: Qonita Aulia Rahmatullah (Teknik Pangan, 2022)