Institut Teknologi Bandung

Natalie menjelaskan tahapan mapres dimulai dari seleksi di program studi, kemudian lanjut ke tahap fakultas, dan akhirnya mewakili fakultas ke ITB. Kini, dia sedang mewakili ITB di tingkat nasional. Dia juga menjelaskan dalam perjalanan seleksi dalam tingkat ITB, dia mengalami beberapa tantangan karena timeline yang berubah dan lebih singkat dengan beberapa hal yang harus dia siapkan seperti paper dan presentasi gagasan kreatif yang berhubungan dengan SDG. Di luar itu dia masih memiliki kegiatan kampus, proyek, bisnis, dan kegiatan luar kampus lainnya.

Ia saat ini tengah mengikuti kompetisi pilmapres tingkat nasional, yaitu kompetisi yang diselenggarakan oleh Pusat Prestasi Nasional di bawah Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi, merupakan salah satu ajang bergengsi bagi mahasiswa karena kualifikasinya cukup tinggi, mulai dari prestasi akademik, nonakademik, hingga kontribusi terhadap lingkungan sekitar.

Ia bercerita, kunci meraih sukses akademik dan prestasi adalah manajemen waktu. Cara dia melakukan manajemen waktu adalah dengan mengukur skala prioritas. Di banyak kesibukan yang sedang dihadapi, dia mengatur waktu dengan efektif dan efisien sehingga bisa maksimal dalam seleksi mapres.

“Awalnya aku mikir mapres itu buat mahasiswa yang ambis lomba, tapi ternyata more than that, banyak hal yang dilihat dari mapres,” ungkap Nathalie. Pengalaman menjadi MC dan moderator menjadi salah satu hal yang berkontribusi pada seleksi ajang mapres.

Kini, Nathalie sedang menjalankan sebuah proyek bisnis yaitu MEALTH, sebuah komunitas wellness yang membantu profesional muda dan mahasiswa mencapai kondisi sehat secara holistik. Lewat proyek, pengalamannya dalam kewirausahaan, dan kontribusi dalam masyarakat, semua itu menjadi nilai tambah untuk pengembangan dirinya.

Bagi Nathalie, ITB adalah sebuah wadah yang dapat memberikan akses, koneksi, dan pembelajaran, yang semuanya tergantung pada seberapa besar diri motivasi seseorang untuk memaksimalkannya.

“Daripada menargetkan diri untuk menjadi mapres, lebih penting untuk fokus pada pencapaian target yang ingin dicapai selama masa kuliah, lakukan yang terbaik, jika ada kesempatan jangan takut untuk diambil dan dimaksimalkan, karena pada akhirnya jika kita sudah kerja keras dan maksimal maka hadiah mapres akan datang dengan sendirinya,” pesan Nathalie.

Reporter: Eli Sulistyowati (Manajemen, 2024)