Bandung, itb.ac.id- Kantor Bimbingan dan Konseling Lembaga Kemahasiswaan WRMA-ITB kembali mengadakan program reevaluasi pemeriksaan kondisi psikologis mahasiswa ITB pada hari Sabtu (8/12) kemarin. Tujuan diadakan program ini adalah untuk mengetahui perkembangan psikologis mahasiswa setelah menjalani studi –minimal satu tahun—di ITB. Hasil dari pemeriksaan yang menekankan pada perkembangan Emotional Quotient (EQ) mahasiswa ITB ini, selain dapat dimanfaatkan untuk mahasiswa yang bersangkutan, juga akan dijadikan sebagai data acuan upaya pengembangan proses pendidikan di ITB. Salah satu upaya pengembangan proses pendidikan adalah dengan cara membuat pelatihan- pelatihan yang dianggap bisa mendukung berkembangnya karakter mahasiswa ke arah yang lebih positif. Program pelatihan yang sudah diadakan berdasarkan hasil uji psikologis antara lain Pelatihan Managemen Stres, Pelatihan Menjadi Pribadi Efektif, Pelatihan Profesionalisme, dll. Bertempat di Ruang seminar WRMA GKU timur, acara yang rutin diadakan setiap tahun ini diikuti oleh 67 mahasiswa dari angkatan 2004, 2005, dan 2006. Tes- tes yang mereka ikuti mencakup tes kehidupan perasaan, sikap kerja, dan kehidupan sosial. Sayangnya, walaupun tidak dipungut biaya, jumlah sampling mahasiswa yang mengikuti tidak cukup mewakili. Menurut DR.Ciptati MS, MSc, Deputi Bidang Pengembangan Karakter dan Kesejahteraan Mahasiswa, sebenarnya animo mahasiswa yang berminat untuk ikut dengan cara mendaftar cukup banyak. namun karena adanya kegiatan kuliah atau UTS yang diselenggarakan oleh beberapa program studi pada hari-H, menyebabkan jumlah mahasiswa yang datang menurun. Karenanya, untuk memenuhi jumlah sampling yang dibutuhkan sekaligus menanggapi keinginan para mahasiswa untuk ikut namun terganjal oleh kegiatan akademik, program reevaluasi ini direncanakan akan diselenggarakan kembali pada akhir tahun atau awal tahun depan.