Kompetisi ini mengangkat tema “Peran Geofisika dalam Pemetaan dan Monitoring Risiko Geohazard” dan menantang para peserta melakukan processing dan interpretasi data seismik refraksi dalam konteks mitigasi bencana, seperti tanah longsor.

Kompetisi yang diadakan secara daring ini diikuti oleh mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia yang memiliki minat pada geofisika dan eksplorasi kebumian. Tim Gassin mengungkapkan bahwa untuk meraih juara dalam lomba ini, diperlukan konsistensi dan ketekunan dalam mencari referensi serta kemampuan untuk mengaitkan hasil interpretasi data dengan kondisi nyata di bawah permukaan bumi.

Selain processing data, mereka harus memahami bagaimana data tersebut berkorelasi dengan kejadian nyata, misalnya untuk mitigasi risiko geohazard. Motivasi mereka mengikuti kompetisi ini tentunya untuk mengasah keterampilan dalam menggunakan software processing data geofisika sekaligus meningkatkan kemampuan interpretasi.

Meskipun berhasil keluar sebagai juara, perjalanan mereka tidak tanpa kendala. Salah satu tantangan terbesar adalah mengatur waktu di tengah padatnya kegiatan akademik. Bahkan, mereka harus menyelesaikan presentasi lomba di tengah kesibukan menghadiri perlombaan lain.

Prestasi Tim Gassin ini menunjukkan bahwa dengan kerja keras dan dedikasi, mahasiswa ITB dapat terus bersinar di berbagai tingkat kompetisi, membawa nama almamater dengan bangga.

Reporter: Rayhan Adri Fulvian (Teknik Geofisika, 2021)