InnoSphere: Wadah Kolaborasi untuk Ciptakan Solusi Inovatif

Oleh Anggun Nindita

Editor Anggun Nindita

BANDUNG, itb.ac.id - Institut Teknologi Bandung (ITB) terus menunjukkan komitmennya dalam mendorong inovasi dan pengembangan teknologi di Indonesia. Sebagai langkah nyata, melalui Direktorat Kawasan Sains dan Teknologi (DKST), ITB melaksanakan pameran InnoSphere Vol. 1: Empowering The Sphere of Innovation, di Atrium Summarecon Mall Bandung, Gedebage, pada Jumat-Sabtu (6-7/12/2024).

Acara tersebut bertujuan untuk memperkuat ekosistem inovasi di Indonesia, khususnya melalui kolaborasi antara akademisi, industri, dan pemerintah. Agenda ini digelar sesudah Soft Opening ITB Innovation Park Bandung (IIP)Technopolis, yakni sebuah kawasan inovasi yang dirancang sebagai wadah bagi para peneliti, inovator, dan industri untuk berkolaborasi dan mengembangkan ide-ide inovatif menjadi solusi nyata.

Dalam laporan Global Innovation Index (GII) 2023 yang dirilis oleh World Intellectual Property Organization (WIPO), Indonesia berada di peringkat 61 dari 132 negara. Meskipun menunjukkan tren positif, posisi ini masih tertinggal dari negara-negara ASEAN seperti Singapura (peringkat 5), Malaysia (36), dan Thailand (43). Dengan lebih dari 2.400 startup yang terdaftar hingga 2023, Indonesia memiliki potensi besar dalam inovasi dan kewirausahaan.

Melalui InnoSphere, ITB berupaya mendorong pertumbuhan inovasi yang dapat meningkatkan daya saing nasional. Acara ini juga menjadi ajang bagi penerima hibah program PRIME STeP (Promoting Research and Innovation through Modern and Efficient Science and Technology Parks) untuk memamerkan hasil riset mereka. Program yang diinisiasi oleh Asian Development Bank (ADB) ini bertujuan memperkuat daya saing nasional melalui pengembangan Science and Technology Parks (STP) di berbagai perguruan tinggi.

InnoSphere menghadirkan berbagai kegiatan menarik seperti pameran inovasi, diskusi panel, lokakarya, hingga Innovation Talks, di mana pengunjung dapat mempelajari tren inovasi terkini dari para ahli, alumni startup, dan peneliti. Acara ini juga membuka peluang kolaborasi lintas sektor yang krusial untuk menciptakan solusi aplikatif dengan dampak nyata.


Selain mempromosikan IIP sebagai pusat inovasi, InnoSphere bertujuan sebagai berikut:

1. Menyediakan platform untuk menampilkan inovasi: Mempertemukan peneliti dan startup dengan industri serta masyarakat.
2. Mendorong kolaborasi lintas sektor: Menghubungkan akademisi, bisnis, dan pemerintah untuk memperkuat ekosistem inovasi.
3. Menginspirasi generasi muda: Memotivasi mahasiswa dan wirausahawan untuk berinovasi melalui contoh nyata dari alumni dan startup sukses.
4. Meningkatkan daya saing Indonesia: Berkontribusi pada peningkatan posisi Indonesia dalam indeks global inovasi.

Acara ini menyasar berbagai kalangan, mulai dari mahasiswa, akademisi, peneliti, hingga pelaku industri dan investor. Partisipasi alumni ITB, inkubator, serta media massa juga diharapkan dapat memperluas dampak dan jejaring kolaborasi.

Melalui langkah-langkah konkret ini, ITB membuktikan komitmennya dalam membentuk generasi inovator yang siap menghadapi tantangan global dan berkontribusi pada pembangunan ekonomi berbasis pengetahuan di Indonesia.

#pameran #innosphere #dkstitb #itbinnovationpark