ITB dan USAID HEPI Adakan Forum Pembelajaran Praktik dan Akreditasi Internasional
Oleh Anggun Nindita
Editor Anggun Nindita
BANDUNG, itb.ac.id - Institut Teknologi Bandung bekerja sama dengan USAID Higher Education Partnership Initiative (HEPI) menyelenggarakan USAID HEPI Forum pada Selasa (30/1/2024) di Aula Barat, ITB Kampus Ganesha, Bandung.
Acara yang baru pertama kali diadakan ini membahas topik-topik yang menjadi prioritas perguruan tinggi, sebut saja akreditasi internasional, kuliah multidisiplin, pembelajaran berbasis proyek, dan lain sebagainya.
Rektor ITB, Prof. Reini Wirahadikusumah, Ph.D., turut menghadiri agenda tersebut untuk menyapa seluruh peserta. Sekaligus beliau pun membahas mengenai program-program yang kini sedang dijalankan, seperti peran mahasiswa dalam permasalahan sosial (Engineering Projects in Community Service atau EPICS program) serta Maker Innovation Space (MIS) yang akan dibuka di ITB tahun ini. Tak ketinggalan juga pembahasan soal multidisiplin.
Kepala Bagian Urusan Kolaborasi Internasional ITB, Andika Putra Pratama, MSM., Ph.D., mengatakan bahwa kerja sama ini merupakan sebuah momen yang penting bagi ITB.
“Menjadi bagian dari USAID HEPI merupakan suatu perjalanan pembelajaran bagi kami di ITB. Semangat ini kami bawa dengan tujuan untuk terus belajar dan berkolaborasi guna menjadi institusi yang lebih baik dan merefleksikan apa yang telah kami miliki selama ini," ujarnya.
USAID HEPI Forum ini juga sebagai wadah untuk berbagai pembelajaran serta praktik-praktik yang baik bagi perguruan tinggi yang ada di Indonesia. Berbagai pembicara yang hadir dalam agenda ini berasal dari ITB, Universitas Andalas, hingga universitas luar negeri seperti Arizona State University serta alumni program pertukaran akademik Fulbright. Tak hanya itu hadir pula perwakilan dari industri, sebut saja dari IBM, Cisco, dan Rockwell Automation.
Project Manager HEPI dari USAID Indonesia, Jalu Cahyanto, mengatakan bahwa kerja sama tersebut dapat meningkatkan kualitas pendidikan yang akan berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia.
“Forum ini adalah forum yang pertama diselenggarakan atas kerja sama dengan mitra hub universitas, yaitu ITB, dan bertujuan untuk meningkatkan kualitas program studi STEM. Kami juga mendorong agar forum seperti ini dapat juga diselenggarakan di mitra-mitra perguruan tinggi lainnya," tuturnya.
Dengan mengadopsi model komunitas praktik, USAID HEPI berdedikasi untuk membina kemitraan melalui jalur Science, Technology, Engineering and Math (STEM). Hal ini melibatkan institusi pendidikan tinggi Amerika dengan tiga universitas mentor utama di Indonesia, enam belas universitas afiliasi, dan lebih dari delapan mitra industri.
Country Director USAID HEPI, Dr. Abdul Rahman, mengatakan bahwa USAID HEPI menyambut positif kolaborasi yang dibangun para pimpinan universitas, industri, dan juga pemerintah melalui kerja sama ini.
"Kita dapat mengatasi tantangan pendidikan STEM, menyempurnakan kurikulum, dan meningkatkan metode pengajaran," katanya.
“Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada ITB yang telah mendukung penyelenggaraan USAID HEPI Forum yang pertama ini," tutupnya.