Dosen, Mahasiswa, dan Alumni ITB Ikuti 2025 ACM ASEAN School on HPC and AI di Singapura

Oleh Arif Hermawan - Mahasiswa Teknik Sipil, 2021

Editor M. Naufal Hafizh, S.S.

Seluruh peserta 2025 ACM ASEAN School on HPC and AI berfoto bersama dengan praktisi yang berasal dari seluruh dunia.
SINGAPURA, itb.ac.id – Dosen, mahasiswa, dan alumni Institut Teknologi Bandung (ITB) turut serta dalam 2025 ACM ASEAN School on High-Performance Computing (HPC) and Artificial Intelligence (AI) yang berlangsung pada Senin-Jumat (10–14/3/2025), di Marina Bay Sands Expo & Convention Centre, Singapura.

Acara ini diselenggarakan National Supercomputing Center Singapore (NSCC) sebagai bagian dari rangkaian Supercomputing Asia 2025 (SCA25) Conference. Program ini merupakan inisiatif Association for Computing Machinery (ACM) yang bekerja sama dengan ACM SIGHPC dan ACM SIGAI, yang bertujuan memperkenalkan peserta pada teknologi mutakhir di bidang HPC, AI, dan Quantum Computing.

Sebanyak 59 peserta terpilih dari berbagai negara di ASEAN, Jepang, China, Timur Tengah, dan Eropa untuk mengikuti program ini. Indonesia menjadi salah satu negara dengan jumlah peserta terbanyak, yakni 21 peserta, termasuk perwakilan dari ITB yang terdiri atas satu dosen Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan (FTSL), satu mahasiswa program doktor Sekolah Teknik Elektro dan Informatika (STEI), serta tujuh alumni ITB dari berbagai angkatan.

Salah seorang peserta dari ITB, Faizal Immaddudin Wira Rohmat, S.T., M.T., Ph.D., dosen FTSL ITB, kembali berpartisipasi dalam program ini setelah sebelumnya mengikuti HPC School 2022 di Thailand. Selain itu, Dipta Tanaya, mahasiswa program doktor STEI ITB, serta tujuh alumni ITB—Andria Arisal, Cintya Nurul Apsari, Maulida Mazaya, Regina Yulia Yasmin, Reza Alrayan, Rudy Winarto, dan Yeva Fadhilah Ashari—turut bergabung dalam program ini bersama delegasi internasional lainnya.

Gambar II Faizal Immaddudin Wira Rohmat, Ph.D., dosen FTSL, saat mengikuti kegiatan di ACM ASEAN School 2025.
Selama lima hari, peserta mengikuti rangkaian kegiatan yang dirancang secara intensif, mencakup berbagai sesi kuliah, diskusi, pelatihan praktik (hands-on training), serta networking events. Program ini memberikan pemahaman mendalam tentang superkomputasi dan kecerdasan buatan, sekaligus memperkenalkan tren riset dan pengembangan teknologi komputasi terbaru.

Beberapa sesi utama dalam program ini antara lain Turing Lecture oleh Prof. Jack Dongarra mengenai evolusi perangkat lunak ilmiah, pengenalan superkomputer Fugaku oleh Prof. Satoshi Matsuoka dan tim dari RIKEN Jepang, serta kuliah tematik seperti AI for Materials Discovery, Earthquake Disaster Simulation, dan High-Resolution Climate Modeling. Peserta kemudian memilih salah satu jalur pembelajaran sesuai bidang minat, yakni Life Science, AI & HPC, atau Earth Science. Program ini ditutup dengan sesi interaktif pengantar Quantum Computing yang dipandu oleh tim dari NVIDIA.

Kehadiran dosen, mahasiswa, dan alumni ITB dalam kegiatan ini menunjukkan keterlibatan aktif sivitas akademika ITB dalam perkembangan teknologi global, khususnya di bidang HPC dan AI. Partisipasi ini menjadi langkah strategis ITB dalam memperluas wawasan, membangun jejaring internasional, serta meningkatkan daya saing akademik di forum ilmiah tingkat dunia.

Reporter: Arif Hermawan (Teknik Sipil, 2021)

#dosen #mahasiswa #alumni #2025 acm asean school on hpc and ai singapura