Kelompok Keilmuan Kimia Analitik

Informasi Umum

Kimia Analitik adalah disiplin ilmu yang mengembangkan dan menerapkan metode, instrumentasi, dan strategi untuk memperoleh informasi mengenai komposisi dan kondisi material dalam ruang dan waktu tertentu. Sebelumnya, Kelompok Keilmuan (KK) Kimia Analitik didirikan pada tahun 2002 sebagai bidang studi Kimia Analitik. Misi KK ini adalah mengembangkan metode ilmiah dan analitik serta melahirkan peneliti-peneliti andal di bidang kimia analitik yang dapat memberikan dukungan bagi perkembangan anggota kelompok dan yang dapat memberikan dampak positif bagi dunia. Dalam hal pendidikan, KK Kimia Analitik bertugas tidak hanya mengembangkan dan melaksanakan perkuliahan kimia analitik, tetapi juga membantu mata kuliah lain yang diselenggarakan oleh prodi Kimia di ITB. Beberapa mata kuliah dirancang khusus agar mahasiswa dapat memahami masalah kehidupan nyata yang mungkin dihadapi di lapangan. Untuk kegiatan penelitian, KK Kimia Analitik telah mengembangkan road map penelitian yang bertujuan untuk menelusuri metode analisis dan spesiasi. Tujuan utama akan dicapai melalui topik penelitian yang bertumpu pada pengembangan teknik dan instrumentasi analitik seperti: teknik prakonsentrasi, flow injection analysis (FIA), metode dan pemisahan material, teknik tandem, dan sensor kimia. Beberapa penelitian juga dilakukan bekerja sama dengan peneliti dari kelompok keahlian lain di ITB atau universitas lain. KK Kimia Analitik juga berfokus pada pengembangan, validasi, dan penerapan "state-of-the-art" terintegrasi dan metode analisis terkait dan instrumentasi untuk analisis dan spesiasi mikroskopis. Kegiatan penelitian kami meliputi menemukan, mengembangkan, mengotomatiskan, mengevaluasi dan / atau menerapkan sensor, metode, teknik, dan sistem untuk pengambilan sampel, pemisahan, akumulasi, spesiasi, dan pengukuran konsentrasi jejak dari spesies organik dan analit organik. Di sisi lain, material fungsional digunakan dalam studi lapangan.

Penelitian utama:

  1. Separation and purification of catechin from tea leaf with Molecularly Imprinted Polymers (2016-2017)
  2. Nano-fiber membrane functionalization with Molecularly Imprinted Polymers to cultivate peat water (2015-2016)
  3. Analysis of micropollutants organics in sediment and biota (Perna viridis and Polymesoda erosa) from Jakarta Bay and Segara Anakan Lagoon (a collaboration work of Institut Teknologi Bandung, Universitas Jendral Soedirmad, and Aix-Marseille University, France) 2012-2016

Kelompok Keahlian/Keilmuan