Kelompok Keilmuan Teknologi Bangunan

Informasi Umum

Research Group Teknologi Bangunan adalah salah satu kelompok penelitian di Sekolah Arsitektur, Perencanaan, dan Pengembangan Kebijakan. Research Group bersama kelompok penelitian lainnya telah mendukung peningkatan kompetensi profesional di Jurusan Arsitektur ITB. Tugas ini diwujudkan dalam program-program yang direncanakan dan dilaksanakan oleh Kelompok Keahlian Teknologi Bangunan. Program-program tersebut diklasifikasikan dalam tiga kategori; pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Kelompok Keahlian Teknologi Bangunan sering melakukan program kerjasama dengan kelompok penelitian lain di lingkungan ITB, atau pihak lain di luar ITB.

Dalam bidang pendidikan, Kelompok Riset Teknologi Bangunan mengelola beberapa mata kuliah Sarjana dan Magister, serta membimbing beberapa disertasi Ph.D. Mata kuliah yang dikelola oleh kelompok penelitian bervariasi mulai dari Struktur, Konstruksi, dan Material Bangunan, Fisika Bangunan, Jasa Bangunan, Manajemen Konstruksi, Perhitungan Bangunan, hingga Ekonomi Bangunan.

Selanjutnya, dari segi penelitian, Kelompok Penelitian Teknologi Bangunan telah mengembangkan penelitian di enam bidang yang berbeda. Bidang-bidang tersebut adalah Sistem Bangunan, Kinerja Bangunan, Manajemen Proyek dan Konstruksi, Pengendalian Bangunan dan Lingkungan, Mitigasi Bencana Arsitektur, dan Teknologi Komputasi dan Pemodelan. Berdasarkan bidang-bidang tersebut, Riset Teknologi Bangunan mengembangkan penelitiannya bersama dengan instansi terkait lainnya baik lokal maupun internasional melalui kolaborasi multidisiplin.

Selain itu, untuk pengabdian masyarakat, Kelompok Riset Teknologi Bangunan bekerja sama dengan Kelompok Riset Perumahan dan Permukiman telah terlibat dalam kajian teknologi untuk perumahan dan permukiman di Indonesia melalui acara “Habitechno”. Misalnya, kelompok peneliti tersebut tergabung dalam inisiatif “Mitra Desa” yang digagas oleh beberapa dosen di Jurusan Arsitektur. Inisiatif ini bertujuan untuk memberdayakan desa-desa di Indonesia melalui pendekatan arsitektural dan spasial. Selain itu, beberapa penelitian yang telah dilakukan seperti teknologi mass-rapid house yang telah mendapatkan hak paten dari Pemerintah Indonesia dapat digunakan sebagai tempat penampungan di wilayah pascabencana.

Penelitian Utama:

  1. Kajian Siklus Hidup Ramah Lingkungan Pelestarian Bambu Sebagai Metode Adat Lokal
  2. Prototipe Dinding Perubahan Fase Material untuk Mengurangi Beban Pendinginan Bangunan Rumah
  3. Knock-down untuk Daerah Pasca Bencana
  4. Investigasi Rumah Adat Indonesia Melalui Simulasi CFD

Kelompok Keahlian/Keilmuan